JOHNNY RAY
Kolom Sehat: Tips Melawan Kejahatan di Jalan
Gowes di alam terbuka adalah hal yang sangat menyenangkan. Sebagai cyclist kita seharusnya setuju dengan itu. Entah itu gowes santuy sambil ngobrol dan bercanda, atau gowes seperti dikejar setan demi mengejar kavling Strava.
Kolom Sehat: Badminton Cycling Club (BCC)
Olahraga bulu tangkis, atau yang biasa juga disebut badminton pernah sangat booming di Indonesia pada 90-an. Terutama puncaknya pada 1992. Saat itu Indonesia bisa mengawinkan medali emas Olimpiade Barcelona dari nomor tunggal putra dan tunggal putri.
Kolom Sehat: Penghasut di Antara Kita
Saya sekarang sedang demen mencoba satu game yang sangat out of the box. Judulnya Among Us. Sebuah game yang cocok jadi bahan obrolan, pertengkaran, dan per-bully-an.
Kolom Sehat: Yesterday Afternoon Boy
Bagaimana perasaan Anda mengetahui kalau yang juara Tour de France ternyata seorang “Yesterday Afternoon Boy” (anak kemarin sore)? Seorang debutan, seorang yang masih baby face, berusia 21 tahun?
Kolom Sehat: Nonton Le Tour Kejatuhan Gadget
Bagi yang mengikuti lomba tiga pekan Tour de France 2020, dari awal pasti tahu kalau "Le Tour" ini penuh cerita. Perebutan yellow jersey kali ini tidak seperti tahun lalu. Banyak sekali yang terjadi sejak etape pertama.
Kolom Sehat: Ceroboh Berakibat Konyol
Yang namanya manusia pasti tidak sempurna. Kalau pun ada, itu hanya di dalam lagu. Demikian juga cyclist. Walau sudah berhati-hati, ada saja kecerobohan yang bisa dilakukan. Seringkali, akibatnya bisa merugikan diri sendiri.
Kolom Sehat: Belajar Menikmati Tour de France
Ini bukan tontonan seperti film pendek manusia bertopeng atau film seri drama Korea yang harus bermodal banyak tisu. Untuk menonton TdF, satu etapenya bisa berlangsung lima jam. Tidak ada mesin waktu, tidak ada adegan tembak-tembakan. Hanya melihat orang bersepeda (dan pemandangan di sekitarnya) selama berjam-jam!
Kolom Sehat: Cyclist Pemula Nekat (Wani Tok)
Semua mungkin sudah tahu, belakangan ini ada banyak cyclist baru. Ada yang mengistilahkan "cyclist baru produk pandemi corona." Ada yang sekadar ikut-ikutan, ada yang ingin sekadar berolahraga, tapi ada juga yang ingin belajar serius.