Kecelakaan yang dialami Egan Bernal menjadi pukulan telak untuk Ineos Grenadiers. Skuad asal Inggris tersebut kehilangan salah satu tumpuan di Tour de France 2022 nanti. Cedera Bernal membuat Geraint Thomas diyakini akan menjadi pemimpin Ineos Grenadiers di balapan paling heboh di dunia itu.

Ineos Grenadiers sudah membagi kekuatan untuk Grand Tour musim ini. Pembalap asal Ekuador, Richard Carapaz diplot untuk tampil di Giro d'Italia. Carapaz ditarget tinggi, yakni juara overall di balapan terbesar di Italia tersebut. Carapaz adalah jawara Giro pada 2019.

Nah, Bernal seharusnya menjadi tumpuan utama di Tour de France. Pembalap asal Kolombia tersebut diharapkan dapat bersaing dengan Tadej Pogacar (UAE Team Emirates) dan Primoz Roglic (Jumbo-Visma). Tapi kecelakaan pada 24 Januari lalu bisa membuyarkan skenario ini.

Ineos Grenadiers kini tinggal berhadap ke Thomas. Pembalap asal Wales itu telah mengawali musim 2022 di Volta ao Algarve. Thomas sangat berpengalaman di Tour de France. Ia sudah sebelas kali tampil di Prancis, dan pernah menjadi juara overall pada edisi 2018 silam.

Baru-baru ini ia berbicara dengan BBC Wales tentang skenario di Tour de France 2022. Thomas cukup jujur ​​untuk mengakui bahwa timnya tidak menaruh harapan besar di pundaknya. "Tapi saya masih berharap pergi ke Tour de France dalam kondisi terbaik. Jika berada dalam kondisi itu, saya bisa kompetitif selama tiga pekan," katanya.

Thomas akan berusia 36 tahun pada Mei nanti. Usia yang cukup veteran untuk pembalap profesional. Meski demikian, Thomas tidak kehilangan semangat. Ia ingin menikmati balapan serta mengejar kemenangan dalam segala hal. Perkara hasil akhir, itu urusan nanti. Yang penting, ia selalu berusaha maksimal di tiap lomba.

"Olahraga bersepeda masa kini berbicara tentang anak muda. Jika Anda berusia 30-an, apalagi pertengahan 30-an, Anda sudah melewatinya. Jadi, selalu bagus untuk membuktikan bahwa anggapan orang itu salah," tegas Thomas. (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 74

Foto: Eurosport, Getty Images

Populer

Kolom Sehat: Saya Harus Menghadap Guru BP
Vuelta a Espana 2025, Etape 3: Jegal Pedersen-Vingegaard, Gaudu Mengejutkan
Bentang Jawa 2025: 181 Peserta, 47 DNF, Rekor 119 Finisher!
Ini Dia Hasil Resmi Bentang Jawa 2025
Vuelta a Espana 2025, Etape 2: Jatuh dan Bangkit, Vingegaard Rebut Maillot Rojo
Bentang Jawa Lunas
Vuelta a Espana 2025: Vingegaard Leluasa Bidik Juara
Bentang Jawa 2025: Miswanto-Yusuf Kibar Rajai Kategori Pair, Citra Juara Women!
Bentang Jawa 2025: Stephen Lane Juara! Pecah Rekor Finish Under 78 Jam
Bentang Jawa 2025: Asupan Para Juara, dari Batagor hingga Ayam Krispi