Pandemi COVID-19 seperti meruntuhkan dunia balap sepeda di Indonesia. Event-event internasional berstandar UCI yang sebelumnya ramai diselenggarakan satu demi satu gagal digelar. Oleh karenanya, Tour de Banyuwangi Ijen (TdBI) 2024 bak oasis di tengah padang gurun. Khususnya bagi atlet nasional. Mereka tak perlu lagi jauh-jauh ke luar negeri hanya untuk menimba prestasi.

Tiga etape Tour de Banyuwangi Ijen 2024 sejauh ini dikuasai para sprinter. Namun, para climber diprediksi akan melakukan rebound di etape terakhir Kamis, 25 Juli 2024. 

Usai memperkenalkan keindahan Taman Nasional Alas Purwo pada balapan etape 2, kini Pemkab Banyuwangi memamerkan potensi wisata edukasi Doesoen Kakao Glenmore. Produsen coklat terbaik di dunia ini dijadikan lokasi start etape 3 Tour de Banyuwangi Ijen 2024 pada Rabu, 24 Juli 2024.

Para pembalap sprinter akan mendapatkan jatah terakhirnya untuk bersaing di klasemen general classification pada balapan etape 3 pada Rabu, 24 Juli 2024. Balapan yang akan dimulai di Glenmore menuju Banyuwangi ini bertipikal hilly. Meski ada beberapa segmen tanjakan, tapi jalur flat lebih mendominasi. 

Balapan etape 2 Tour de Banyuwangi Ijen 2024 diakhiri penuh drama. Dari gagalnya usaha breakaway sejauh 108 Km hingga insiden kecelakaan pada 100 meter sebelum garis finish. Martin Laas memenangi balapan setelah unggul dalam adu sprint jelang garis akhir di area Kantor Pemerintah Kabupaten Banyuwangi pada Selasa, 23 Juli 2024.

Tour de Banyuwangi Ijen 2024 mengawali etape 2 dari dalam kawasan cagar biosfer dunia, Taman Nasional Alas Purwo. Lokasi start ini berada di sisi paling selatan Kabupaten Banyuwangi, tepatnya kawasan Pantai Pancur.

Diwarnai breakaway sejauh kilometer ke-60, Ryan Cavanagh akhirnya memenangi balapan etape pembuka di Tour de Banyuwangi Ijen (TdBI) 2024 pada Senin, 22 Juli 2024. Pembalap Kinan Racing Team menyelesaikan balapan dalam adu sprint yang ketat jelang finis di area Kantor Pemerintahan Kabupaten Banyuwangi. 

Gelaran Tour de Banyuwangi Ijen 2024 diawali dengan pesta pembukaan yang digelar di area kantor Pemerintahan Kebupaten Banyuwangi pada Minggu malam, 21 Juli 2024. Acara ini berlangsung meriah dengan diwarnai hiburan musik modern hingga kebudayaan tradisional khas Banyuwangi seperti tari gandrung, tari jaripah, dan pertunjukan perkusi.

Race Around Java 2024 resmi tuntas setelah waktu melewati pukul 23.59 WIB Sabtu malam, 20 Juli.

Tour de Banyuwangi Ijen 2024 kembali digelar setelah empat tahun absen. Pandemi COVID-19 menjadi alasannya. Tahun ini, event berstandar UCI (Union Cycliste Internasional) 2.2 ini kembali dilaksanakan pada 22-25 Juli 2024. Balapan ini akan dibagi menjadi empat etape dengan total jarak 632 Km.