Jika dibandingkan dengan para pembalap unggulan lainnya, persiapan Primoz Roglic (Jumbo-Visma) menuju Tour de France 2021 jauh dari sorotan. Superstar asal Slovenia tersebut tidak tampil di satu ajang lomba pun sejak akhir April lalu.

Masa pengabdian Rohan Dennis bersama Ineos Grenadiers akan tuntas akhir musim nanti. Hingga kini belum ada kepastian kontrak baru untuk pembalap asal Australia tersebut. Kabarnya, UAE Team Emirates dan Jumbo-Visma siap menampungnya musim depan.

Perjalanan Dylan Groenewegen (Jumbo-Visma) di Giro d'Italia 2021 berhenti di dua pertiga babak. Pembalap asal Belanda ini itu tidak start di Etape 14, Sabtu (22/5) kemarin. Groenewegen tidak sendirian. Jumbo-Visma juga menarik pembalap muda David Dekker dari lomba terbesar di Italia tersebut.

Balapan ini akan menjadi event pertama bagi pembalap 30 tahun pada musim ini. Sekaligus mengakhiri masa cuti Dumoulin yang dimulai sejak 23 Januari lalu.

Menurut analisis Kepala Kinerja Jumbo-Visma Mathieu Heijboer, kegagalan Roglic di Tour de France tahun lalu tak lepas dari kecelakaan di Critérium du Dauphiné 2020.

Palzer tidak menggeluti balap sepeda sejak dini. Kisahnya mirip Primoz Roglic (Jumbo-Visma). Bedanya, Roglic adalah atlet ski jumping.

Seperti yang dimumkan dalam laman resminya, Jumbo-Visma masih mengandalkan Primoz Roglic sebagai ujung tombak bersama Steven Kruijswijk. Kruijswijk absen di balapan tahun lalu karena mengalami cedera.

Sebelumnya, Alaphilippe menjuarai La Flèche Wallonne secara beruntun pada musim 2018 dan 2019.

Menurut laporan Cyclingnews, Dumoulin telah terlihat berlatih dalam beberapa pekan terakhir. Ia telah menggunakan sepeda time trial dan terlihat mengenakan jersey Jumbo-Visma. Hanya saja belum ada kabar pasti terkait kemungkinan tanggal comeback-nya.

Wout van Aert (Jumbo-Visma) berjuang hingga sentimeter terakhir di balapan terakbar Belanda, Amstel Gold Race. Ia menang sprint sangat tipis atas Tom Pidcock (Ineos Grenadiers).