Dari Team Sky ke Ineos Grenadiers: Dulu Anggun Sekarang Silau

Ineos Grenadiers benar-benar sudah jauh meninggalkan era merintis, saat tim Inggris itu mendominasi dengan nama Team Sky. Paling tidak dalam hal filosofi jersey dan branding! Tim ini baru saja merilis seragam terbaru untuk 2026. Dan warnanya silau luar biasa: Oranye menyala dan putih mengkilap. Bahkan bawahannya pun putih!

Kontras sekali dengan era Team Sky dulu. Saat tim ini punya "aura Star Wars". Dominan hitam dengan aksen biru terang, selalu mengedepankan kesan elegan.

Baca Juga: Juara Bromo KOM 2025 Koleksi Tiga Medali di SEA Games 2025

Sepeda Pinarello pun diwarnai serupa. Putih dengan kombinasi oranye menyala. Sekilas seperti mobil Formula 1 Marlboro McLaren era Ayrton Senna di awal 1990-an.

Ineos Grenadiers merilis jersey baru dengan warna yang menyilaukan mata, bahkan sepeda tim pun diwarnai serupa. 

Menurut rilis resmi Ineos, keputusan ini sangat disengaja. Supaya benar-benar mencolok terlihat di tengah peloton WorldTour. "Tidak ada tim WorldTour lain yang memilih estetika serupa, membuat Grenadiers terlihat jelas dan tegas", tulis tim.

Seragam baru ini dibuat oleh Gobik. Pinarello sendiri sudah mensuplai sepeda sejak tim ini kali pertama eksis pada 2010. Begitu pula produsen komponen Shimano. Bedanya, untuk 2026, Ineos akan menggunakan wheelset dari Scope.

Desain jersey sangat kontras dengan tim perintis Ineos Grenadiers, Team Sky, yang memilih filosofi yang lebih elegan. 

Tim ini tentu berharap warna menyala ini akan membantu mendorong performa yang menyala pula. Setelah mendominasi balap sepeda selama satu dekade, sejak pandemi tim ini bukan lagi kekuatan paling ditakuti.

Perintis tim ini, Dave Brailsford, kembali memegang kendali. Mantan juara Tour de France sekaligus senior tim, Geraint Thomas, sekarang jadi director of racing.

Untuk urusan pembalap, tim ini kembali menyusun pasukan untuk lebih jangka panjang. Juara nasional Prancis, Dorian Gordon, datang bergabung. Begitu pula bintang Prancis lain, Kevin Vauquelin. Sedangkan bintang lain yang orang sudah kenal adalah Egan Bernal, Josh Tarling, Filippo Ganna, dan beberapa lainnya.

Tentu saja, karena mesin utamanya adalah manusia, WorldTour selalu ditandai dengan dominasi beberapa pembalap. Saat ini khususnya Pogacar. Tapi, dengan hadirnya lagi Brailsford, Ineos Grenadiers tentu sudah menyusun strategi panjang untuk kembali mendominasi pada tahun-tahun ke depan.

Baca Juga: Mads Pedersen Tabuh Genderang Perang, Bidik Pogacar dan MVDP

Minimal, menuju ke sana, mereka akan terlihat sangat menyala!

Asal tahu saja, pemilihan bawahan (bib) warna putih selalu menjadi diskusi seru dalam sejarah seragam balap dunia. Selama ini, yang mendapatkan bib putih biasanya sang juara dunia. Itu pun kadang-kadang juaranya menolak memakainya! (mainsepeda)