Aksi Mattias Skjelmose di time trial etape ke-8 Tour de Suisse.

Juan Ayuso dari UEA Team Emirates sukses meraih gelar juara di etape terakhir (etape 8) Tour de Suisse. Itu setelah ia memenangkan time trial di Abtwil. Sayangnya, waktu kemenangannya 32:25 tak cukup bagi Ayuso untuk merebut gelar juara umum (overall). 

Sebab di waktu bersamaan, Mattias Skjelmose (Trek-Segafredo) bisa bertahan finis ketiga di etape ke-8. Skjelmose tertinggal 9 detik dari Ayuso. Tapi hasil itu sudah cukup mengantarkannya menjuarai balapan etape WorldTour pertamanya.

Pembalap Denmark berusia 22 tahun itu tersingkir di check point pertama, di lintasan sepanjang 25,7 km. Skjelmose sempat bangkit dengan melakukan comeback di bagian tengah balapan yang berbukit untuk merebut kembali detik-detik berharga, dan meraih kemenangan besar.

Hasil etape ke-8 ini menempatkan Ayuso yang masih 20 tahun di urutan kedua klasemen general classification. Ia tertinggal sembilan detik dari Skjelmose.

Sementara salah satu pembalap unggulan, Remco Evenepoel (Soudal-QuickStep) berhasil meraih podium dengan waktu 32:33 untuk menyelesaikan 45 detik. Sementara itu, posisi Felix Gall (AG2R Citroën) jatuh dari posisi kedua ke kedelapan dengan waktu 35:51.


Remco Evenepoel.

“Saya selalu berlomba untuk menang. Meskipun saya memiliki kelemahan dalam skinsuit, saya membuktikan bahwa bentuk tubuh saya bagus dan saya siap untuk Tur. Saya selalu percaya akan hal ini,” kata Skjelmose. Setelah tampil di podium, Skjelmose kemudian memberikan penghormatan kepada Gino Mader. Pembalap yang meninggal di etape ke-5 karena kecelakaan.

Skjelmose mengaku perasaannya begitu emosional setelah mencapai finis. Ia bangga atas capaiannya. Di sisi lain, ia berkabung atas meninggalnya Gino Mader. “Bagi saya, yang terpenting adalah orang tua dan keluarga Gino ingin balapan tetap berjalan dan kami balapan seperti biasa. Itu membuat pikiran saya tenang," ungkapnya.


Mattias Skjelmose juara Tour de Suisse 2023 memeluk pemenang etape ke-8, Juan Ayuso. 

Ayuso, sementara itu, mengatakan ia memiliki perasaan campur aduk setelah memenangi etape ke-8. Di satu sisi ia berhasil menang. Di sisi lain ia gagal meraih general classification.

“Perasaan saya campur aduk. Saya menang etape, dan ini merupakan kemenangan TT kedua tahun ini. Saya senang karena terus berkembang. Tapi sebenarnya tujuan utama saya adalah memenangkan GC. Namun saya berada di urutan kedua. Jadi agak disayangkan. Tapi Skjelmose memang sangat kuat. Kami harus mengucapkan selamat untuknya," terang Ayuso.(mainsepeda)

Hasil Tour de Suisse 2023

Results powered by FirstCycling.com

Populer

Kolom Sehat: X , Sepuluh
SRAM Red AXS 2024: Rem Game Changer, Dapat Bike Computer, Tak Perlu Upgrade Pulley
Giro d'Italia 2024, Etape 12: Breakaway 126 Km, Alaphilippe Finis Solo
Cyclist Asal Kalimantan Ramai-Ramai Ambil Race Pack Antangin Bromo KOM X di Hari Pertama
Kalender Event Mainsepeda 2024: East Java Journey Pertama, Bromo KOM X 18 Mei
Maribeth Ikut Antangin Bromo KOM X karena Ada Kelas Women Under 29, Narendra Surprise Race Pack
TC di Sidoarjo Dua Bulan, Tiga Pembalap Muda Manado Siap Bersaing di Antangin Bromo KOM X
Datang Sebelum Race Pack Collection Dibuka, Alumni EJJ 2024 Bersyukur Start Bromo KOM X Lebih Awal
Dua Opsi Recovery Antangin Bromo KOM X: Datar atau Easy Climb
Antangin Bromo KOM X: Peserta dari 17 Negara, 31 Provinsi, 428 Komunitas