FSA dan Ritchie Sembunyikan Kabel di Semua Sepeda

| Penulis : 

 

Secara aerodinamika, mungkin sangat sedikit waktu bisa dihemat dengan menyembunyikan kabel sepeda. Secara tampilan, mungkin lebih berdampak. Sepeda terlihat lebih “bersih.”

Di Taipei Cycle Show 2019, beberapa produsen komponen menawarkan solusi menyembunyikan kabel untuk semua sepeda. Bukan sekadar pemakai sepeda aero dengan handlebar dan stem integrated!

Ya, selama ini, tren menyembunyikan kabel memang diprakarsai oleh sepeda-sepeda aero. Segala hal dilakukan produsennya untuk menghemat watt. Walau tingkat keribetannya mungkin tidak sesuai dengan penghematan yang didapat (menguruskan badan 1 kg jauh lebih efektif).

Tahun lalu, di Eurobike 2018, FSA sudah memulai program “sembunyi kabel” untuk sepeda-sepeda road pada umumnya. Melalui brand Vision, mereka merilis sistem ACR alias Aerodynamic Cable Routing. Sepeda apa saja bisa mengadopsi handlebar, stem, dan headset khusus. Sehingga kabel shifter bisa “hilang” langsung masuk ke dalam frame.

Di Taipei 2019, yang berlangsung 27-30 Maret ini, FSA memperkenalkan evolusi dari sistem itu. Yang bisa digunakan untuk sepeda-sepeda disc brake.

 

Jadi, apa pun sepeda Anda, sekarang bisa tampil “bersih” ala sepeda-sepeda aero yang supermahal.

Menariknya, FSA bukan satu-satunya produsen komponen yang mencoba memassalkan sistem sembunyi kabel ini. Di Taipei, komponen serupa ditampilkan oleh merek komponen Amerika Serikat, Ritchey.

Merek yang sangat populer ini menampilkan sistem yang mereka namai “Logic-E.” Kalau dibandingkan dengan milik FSA, produk sembunyi kabel dari Ritchey jauh lebih sederhana. Bahkan, untuk kabel Di2, masih ada sedikit kabel kelihatan di bawah stem, yang kemudian masuk ke bagian depan headset.

Walau tidak sebersih dan serapi milik FSA, sistem milik Ritchey ini diklaim jauh lebih mudah diaplikasikan. Juga jauh lebih mudah untuk keperluan servis. (mainsepeda/bersambung)

Populer

Kibar Lolos ke Kejuaraan Dunia Gravel UCI 2026, Tombro Alami Insiden
Fantastic CC Gowes Tanpa Bidon, Tak Lupa Beramal!
UCI World Championship 2025: Pogacar Back to Back Juara Dunia Road Race
Ini Dia Hasil Resmi Bentang Jawa 2025
Lelogama KOM 2025: Panasnya Tak Terkira, Pemandangannya Tiada Tara
Juara Bentang Jawa Yusuf Kibar Menimba Ilmu di Dustman 2025
Nasib Biniam Girmay Terkatung-katung Efek Merger Lotto-Intermarche
Vuelta a Espana 2025, Etape 1: Menang di Turin, Philipsen Hapus Kekecewaan Tour de France
Misi Lolos Kejuaraan Dunia Gravel, Hadi Tombro-Fian Targetkan Podium Gravelista 2025
Banyuwangi Bluefire Ijen KOM 2025: Abdul Soleh Kejar Sapu Bersih Trilogy