David Gaudu (Groupama-FDJ) tampil mengejutkan ketika memenangkan etape 3 Vuelta a Espana pada Senin, 25 Agustus 2025. Pebalap asal Prancis itu sukses mengungguli Mads Pedersen (Lidl-Trek) dan Jonas Vingegaard (Visma-Lease a Bike) di tikungan terakhir untuk memastikan keunggulan dramatis.  

Balapan sejauh 134,6 Km yang berakhir di tanjakan berliku di Ceres ini didominasi Lidl-Trek. Mereka membentuk barisan untuk menjaga Pedersen hingga sedekat mungkin dengan garis finish. Temponya pun tinggi membuat para sprinter kewalahan. Tersisa para climber yang bukan tandingan Pedersen jika harus adu kecepatan.

Akan tetapi, rencana itu meleset di detik terakhir. Pedersen dan Vingegaard yang siap akan meluncurkan serangan, tiba-tiba dikejutkan oleh akselerasi Gaudu. Pembalap 28 tahun itu mengambil sisi dalam tikungan terakhir yang membuatnya mendahului Pedersen dan Vingegaard. Momentum sprint pun didapatkan Gaudu dan akhirnya tidak mampu dikejar duo Denmark tersebut. 

Bagi Gaudu, kemenangan ini terasa sangat istimewa. Terakhir kali ia meraih etape di GrandTour terjadi lima tahun lalu. Yakni etape 17 Vuelta a Espana 2020 silam.

“Sejujurnya, pagi tadi saya pikir peluang lebih besar untuk Mads. Tapi Stefan Kung (rekan setim Gaudu) bilang saya punya pukulan yang bisa membuat kejutan. Dan ternyata benar,” ujar Gaudu dengan senyum lebar usai balapan.

Ia menambahkan, kerja sama tim menjadi kunci sukses hari ini. “Sejak awal, rekan-rekan terus menjaga posisi kami di barisan depan. Saya bangga bisa memberikan kemenangan ini untuk tim. Ini adalah start terbaik yang bisa kami bayangkan di Vuelta,” tegasnya.

Dengan hasil tersebut, Gaudu kini memiliki catatan waktu yang sama dengan Vingegaard di klasemen GC. Namun, Vingegaard akan tetap menggunakan jersey merah untuk pemimpin GC karena punya rekor peringkat lebih baik di etape sebelumnya. Sedangkan, Ciccone melengkapi tiga besar dengan perbedaan waktu 8 detik. (Mainsepeda)

Photo by @davidgaudu

Results powered by FirstCycling.com

Populer

Angga Dwi Wahyu Menjuarai Men Elite Semeru Criterium 2025
Hasil Lengkap Podium Semeru Criterium 2025: Peserta Berharap Jadi Agenda Rutin
Malang Century Journey 2025 - Jersey Konsep Water Color dengan Kantong Magnetik
Legenda Barcelona Akuisisi Israel-Premier Tech, Rebranding Jadi NSN Cycling
Sepeda Ikonik Pemenang Tour de France 2019 Egan Bernal Raib Dicuri
UCI World Championship 2025: Pogacar Back to Back Juara Dunia Road Race
Malang Century Journey 2025 - Bukan 100 Kilometer!
Unity Ride For Education, Gowes Sepeda Lipat Jakarta-Lombok Untuk Galang Dana
Polda Jatim Inisiasi Semeru Criterium 2025, Adu Cepat di Sirkuit GBT
Sekalian Staycation, Deretan Hotel Ini Bisa Jadi Rekomendasi Peserta Malang Century Journey 2025