Opsi rute bersepeda di Jakarta semakin beragam. Ada inovasi terbaru dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Taman hiburan legendaris Indonesia itu menghadirkan TMII Loop yakni jalur sepeda yang dirancang khusus bagi cyclist dari berbagai kalangan dan komunitas.
TMII Loop berada di dalam area taman hiburan yang berdiri sejak 1975 tersebut. Rutenya sepanjang 3,5 km. Para cyclist yang melewati melintasi TMII Loop akan disuguhkan rute yang aman, nyaman, serta kesempatan melihat warna budaya di anjungan daerah dan danau archipelago.
Launching TMII Loop diselenggarakan pada Minggu (5/7) yang diikuti peserta dengan berbagai jenis sepeda. Ada road bike, sepeda lipat, hybrid, gravel, hingga MTB. Total peserta mencapai 360 orang yang berasal dari kawasan Jabodetabek dengan tema “Discover Indonesia, One Ride at a Time.”
Burhanudin (kanan) saat mengikuti launching TMII Loop
Acara dimulai pada pukul 07.00 WIB di area Contemporary Art Gallery, TMII, Jakarta Timur. Jumlah peserta ini melebihi target. Untuk itu, pihak penyelenggara membagi sesi flag-off dalam empat batch. Mereka menempuh dua kali loop yang setara dengan jarak 7 km.
TMII Loop sebenarnya sudah ada pada 2023. Pegiat sepeda sekaligus penggagas TMII Loop Burhanudin menjelaskan ada beberapa pemugaran rute ini. Rute TMII Loop sebelumnya berjarak 4,5 km.
Baca juga: Revitalisasi Tuntas, Komunitas TMII Loop Makin Rajin Latihan
“Dulunya rute 4,5 km tapi dilintasi oleh persilangan kereta. Setelah keretanya nggak ada, rutenya diperpendek. Jalurnya sekarang mulus, tanpa lubang, dan tanpa cacat,” kata Burhanudin, yang juga sering mengikuti event Bromo KOM Challenge tersebut.
TMII Loop tidak hanya sekedar rute memutar. Sebagai salah satu orang yang membuat rute ini, Burhanudin menuturkan bahwa TMII Loop juga memiliki tantangan tersendiri untuk para cyclist.
“Rute loop ya seperti biasa. Tapi TMII Loop lebih bersifat teknikal karena banyak tikungan. Ada 10 tikungan dengan 90 derajat. Ada rute flat, ada yang naik turun 1-2 persen. Jadi untuk mengembangkan average yang tinggi agak susah,” jelasnya.
PLT Direktur Utama TMII, Ratri Paramitha menjelaskan bahwa TMII Loop bukan sekedar rute biasa. Rute tersebut merupakan bagian dari komitmen TMII dalam menyediakan ruang terbuka yang semua kalangan.
“Dengan TMII Loop kami menghadirkan ruang yang ramah komunitas, terbuka untuk siapa saja yang ingin menikmati TMII dengan cara yang aktif dan menyenangkan. Kami berharap bisa menjadi titik temu cyclist lintas generasi dan gaya sepeda, sekaligus sarana mengenal lebih dekat kekayaan budaya Indonesia,” kata Paramitha di sela-sela acara.
Para peserta menempuh rute TMII Loop sejauh 3,5 Km.
TMII Loop bisa menjadi salah satu rute yang menarik di kawasan Jakarta. Memang sudah banyak rute dengan loop di kawasan ibu kota tersebut. Seperti Sudirman, Bintaro, PIK, hingga Pulo Mas.
“Istimewanya gowes di TMII Loop ini yang pertama udaranya yang masih segar. Kemudian bebas hambatan. Tidak ada lubang. Trek sudah ada. Memudahkan untuk semua sih. Tidak usah khawatir nabrak,” ujar Paramitha.
TMII Loop juga sudah memiliki komunitas aktif. Jadwal gowes di TMII Loop diadakan pada Selasa, Rabu, Kamis, dan Jumat pada pukul 06.00-08.00 WIB. Rata-rata 15 peserta setiap harinya dengan menempuh jarak sekitar 70 km.
Bagi cyclist yang ingin menjadikan TMII Loop sebagai rute rutin, pihak manajemen telah menyediakan annual pass sebesar Rp600 ribu untuk dua orang. Jadi, mereka bebas masuk TMII selama satu tahun dengan annual pass tersebut. (Mainsepeda)