Rekrut Super-domestique untuk Pogacar

Walau berhasil menjuarai Tour de France 2020 dan 2021, Tadej Pogacar mendapat cap sebagai one man show. Sebab ia selalu tampak berjuang sendirian. Sehingga memunculkan anggapan bahwa Pogacar kurang dukungan dari UAE Team Emirates.

Pembalap 22 tahun ini mendominasi Tour de France 2021. Ia memuncaki General Classification (GC) selama dua pekan. Tak hanya dominan, ia sukses memenangkan tiga Etape. 

Hanya saja, gap dengan pembalap UAE Team Emirates cukup jauh. Jangankan meraih kemenangan panggung, sekadar masuk sepuluh besar di tiap etape pun sulit. Selain Pogacar, cuma Mikkel Bjerg yang berhasil menembus sepuluh besar di tiap etape. Bjerg finis ketujuh di Etape 20.

UAE Team Emirates merespons kritikan itu dengan mendatangkan pembalap baru untuk musim depan. Mereka berhasil mendapatkan Joao Almeida dari Deceuninck-QuickStep. Climber asal Portugal ini dikontrak hingga 2026.

"Saya sangat menantikan babak baru ini dalam karier dan hidup saya. Saya merasa kepindahan ke UEA Team Emirates akan datang pada waktu yang tepat. Saya yakin saya akan senang dengan petualangan baru ini," kata Almeida.

Kehadirannya akan menambah opsi untuk persaingan di GC. Juga sebagai super-domestique untuk Pogacar di Tour de France tahun depan. Selain itu, Almeida dapat menjadi plan B apabila terjadi sesuatu dengan sang juara bertahan.

Selain itu, mereka juga merekrut Pascal Ackermann Bora-Hansgrohe untuk menambah opsi di sektor sprinter. Dikontrak satu musim, sprinter asal Jerman itu akan menggantikan Alexander Kristoff yang hijrah ke Intermarché-Wanty-Gobert Matériaux (IWG). (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 52

Audionya bisa didengarkan di sini

Foto: Deceuninck-QuickStep


COMMENTS