Produsen komponen asal Amerika, Zipp, terus agresif merilis produk baru. Setelah merilis wheelset Zipp 303-S dengan tujuan harga terjangkau, kini mereka merilis ulang senjata paling populer: Zipp 303 Firecrest.

Dan untuk edisi 2021 itu, 303 Firecrest dibuat untuk menantang pola pikir pemakai sepeda tentang roda. Mulai jenis ban yang harus digunakan sampai tekanan udara yang boleh dipompakan.

Zipp 303 Firecrest untuk disc brake ini benar-benar beda dari versi sebelumnya. Rim depth dikurangi, dari 45 mm ke 40 mm. Lebarnya yang ditambahi. Bagian internalnya menggembung dari 21 mm ke 25 mm, lalu bagian luarnya 30 mm.

Meski demikian, Zipp mengklaim secara aerodinamika tetap lebih baik. Beratnya pun turun lebih banyak, hingga 300 gram lebih ringan dari 303 sebelumnya! Versi sebelumnya 1.655 gram, versi baru ini diklaim hanya 1.355 gram. Padahal sama-sama untuk clincher tubeless.

Harga pun dibuat lebih rendah, menyesuaikan dengan tantangan persaingan yang belakangan makin hebat.

Dengan spesifikasi baru ini, Zipp memaksa kita berpikir beda dalam memakai wheelset. Karena lebar, kita sekarang minimal harus memakai ban 28 mm. Zipp 303 Firecrest ini bisa digunakan untuk ban 28 mm hingga 50 mm. Ideal untuk jalanan biasa maupun gravel ekstrem.

Catatan khusus, dan ini membuat kita hati-hati dalam membeli ban: Kita tidak bisa memasangkan ban clincher biasa. Harus clincher yang tubeless ready, atau sekalian pasang ban tubeless.

Kalau "kebijakan" Zipp ini ditiru merek lain, mungkin inilah awal dari akhir zaman ban clincher biasa!

Kenapa tidak bisa pakai ban clincher biasa? Karena Zipp menggunakan teknologi hookless. Liat bagian untuk "menggigit" bannya, lurus tanpa lekukan. Inilah yang membantu wheelset baru ini jadi lebih ringan dari versi sebelumnya.

Bukan hanya hati-hati dalam memilih ban, Zipp juga memaksa kita "kalibrasi" ulang dalam menentukan tekanan udara. Selama ini, kalau ban 25 mm, kita mungkin memompa 80-100 psi.

Lewat 303 Firecrest terbaru, Zipp menegaskan kalau tekanan udara MAKSIMAL adalah 72.5 psi. Untuk pesepeda dengan berat maksimal 110 kilogram.

Menurut Zipp, bentuk baru yang lebih gemuk, ditambah dengan tekanan ban lebih rendah, justru akan membantu menambah kecepatan sepeda. Kenyamanan juga bertambah. Dan jangan khawatir dengan risiko bocor karena ban tubeless secara umum lebih tangguh.

Ciri khas Zipp paling kondang dipertahankan di 303 Firecrest ini, yaitu dimples (tekstur bundar-bundar) ala bola golf, yang membantu performa aerodinamika. Wheelset ini juga masih diproduksi di pusat Zipp di Amerika, yaitu di Indianapolis (beda dengan 303-S yang diproduksi di Taiwan). (mainsepeda) 

Populer

Kolom Azrul Ananda: Misteri Tanjakan Bromo
Giro d'Italia 2024, Etape 3: Pogi Gagal Breakaway, Tim Merlier Menang Setelah Adu Sprint
Giro d’Italia 2024, Etape 2: Taklukkan Tanjakan Santuario di Oropa, Pogacar Rebut Maglia Rosa
Kolom Sehat: Hari Apes Nggak Ada di Kalender
Tadej Pogacar Melawan Dirinya Sendiri di Giro d'Italia
Menyala Abangku! Jadi Inspirasi Jersey Baru Strattos CC
Kolom Sehat: Tales of Unfortunate Events
Jhonatan Narvaez Kuasai Etape Pertama Giro d’Italia
Milan-San Remo 2024: Van der Poel Melawan Kutukan Jersey Pelangi Berusia Empat Dekade 
Kolom Sehat: Selamat Idulfitri 2024/1445 H