Satu lagi tim balap sepeda yang menjalin kerjasama dengan tim Formula 1. Yang terbaru kemitraan itu dijalin oleh Israel Start-Up Nation (ISN). Mereka baru saja mengumumkan kerjasama dengan tim Formula 1 (F1), Williams Grand Prix Engineering Limited.

ISN menjadi tim ketiga peserta WorldTour yang berkolaborasi dengan tim F1. Bahrain-Merida menjadi tim pertama yang bekerja sama dengan tim F1, McLaren. Tak sekadar menyuntikkan teknologinya ke tim arahan Rod Ellingworth ini, McLaren juga membeli separuh saham tim ini. Nama tim pun berubah menjadi Bahrain McLaren. 

Tak mau ketinggalan, Team Ineos berkolaborasi dengan raksasa F1, Mercedes-AMG Petronas Motorsport. Tim yang menaungi sang juara dunia, Lewis Hamilton ini akan mendukung tim balap sepeda, dan tim layar Ineos.

Pemilik ISN Sylvan Adams (kanan) berjabat tangan dengan Roy Nissany, test driver baru Williams.

Kini giliran ISN yang mengumumkan kemitraan dengan Williams. Selain pengembangan produk, kerja sama dengan pabrikan asal Inggris tersebut juga terkait pemasaran bagi kedua tim.

“Mobil Williams akan menampilkan logo ISN. Juga akan ada pemasaran silang, dan pengembangan produk antara kedua program,” jelas pemilik ISN, Sylvan Adams seperti yang dilansir Cyclingnews.

Kerja sama ini dipermanis karena pembalap Williams, Roy Nissany ternyata berteman baik dengan rider ISN, Guy Sagiv serta Guy Niv. Sylvan Adams berharap ISN mendapatkan penggemar baru dari F1. Sebaliknya, Williams juga mendapat dukungan dari suporter ISN.(mainsepeda)

Populer

Tour de Banyuwangi Ijen 2025, Etape 3: Carter Bettles Taklukkan Raja Tanjakan di Final Sprint
Tour de Banyuwangi Ijen 2025, Etape 2: Fransesco Carollo Menang Sprint, Swatt Club Merajalela!
Daftar 20 Tim Peserta Tour de Banyuwangi Ijen 2025, Dari Eropa Hingga Tanah Air
Tour de Banyuwangi Ijen 2025, Etape 1: Jeroen Meijers Mendominasi Etape Pembuka
John Boemihardjo: Sepeda Minimalis untuk London-Edinburgh-London 1.500 Km!
Tour de France 2025: Empat Kali Juara, Pogacar Ancam Rekor Para Legenda!
Preview TdBI 2025: Tanpa Etape Flat, Segmen Paving Stone, Ditutup dengan Tanjakan HC
Kediri Dholo KOM 2025: Cyclist Otodidak Tempel Ketat Pemuncak Klasemen Men Age 30-34
Tips Setting Rantai Hub Gear dan Lepas Roda Belakang Brompton
Hadiah 500 Ribu Euro untuk Yellow, Hanya 25 Ribu Euro untuk Green