Selisih waktu empat detik atas Thailand membuat tim balap sepeda Indonesia gagal mendapatkan emas dari nomor Team Time Trial (TTT), Sabtu (7/12) siang. Indonesia mendapatkan medali perak. Sementara medali perunggu direbut tuan rumah Filipina. 

Tim Indonesia digawangi oleh Aiman Cahyadi, Robin Manullang, Muhammad Abdurrohman, dan Odie Purnomo Setiawan. Mereka menyelesaikan balapan sejauh 82.4 kilometer dengan catatan waktu 1 jam 59 menit 43,926 detik.

“Kami hanya belum beruntung. Anak-anak sebenarnya sudah berbuat maksimal. Secara performa, mereka juga tampil bagus,” bilang Manajer tim balap sepeda Indonesia, Budi Saputra kepada Mainsepeda.com.

Indonesia terpaut 4,134 detik dari peraih medali emas, Thailand. Thailand yang diperkuat Thurakit Boonratanathanakorn, Navuti Liphongyu, Peerapol Chawchiangkwang, dan Sarawut Sirironnachai, menuntaskan balapan dengan catatan waktu 1 jam 59 menit 39,792 detik

Sementara Filipina yang menyelesaikan balapan dengan catatan waktu 2 jam 1 menit 38,099 detik, berhak atas medali perunggu. Tim Filipina diperkuat Ronald Oranza, George Luis Oconer, Jean Paul Montealegre Morales, dan John Mark Camingao.

Budi menceritakan, tim Indonesia sebenarnya tampil bagus, dan maksimal hari ini. Bahkan, Aiman, Odie, Rohman, dan Robin sempat unggul atas Thailand, Filipina, dan Vietnam. “Kami sempat unggul empat detik,”ungkapnya.

Sayangngnya, Odie Setiawan mengalami kram pada 10 kilometer pamungkas. Hal ini membuat Odie tidak bisa berbuat maksimal menjelang finis. “Kalau Odie tidak kram, kami bisa mendapatkan hasil terbaik,” tutur Budi.

Disiplin road race pada cabang olahraga balap sepeda masih memperebutkan dua medali emas dari Individual Road Race (IRR), dan Mass Start Team, Minggu (8/12) besok. Budi memastikan Abdurrohman akan turun menggantikan posisi Robin Manullang. 

“Aiman juga tetap turun. Dia masih sangat fit, kondisinya bagus. Semoga kami bisa mendapatkan emas,” harapnya.(mainsepeda) 

Foto: Dokumentasi PB ISSI

Populer

Wout Van Aert Raih Victory, Team Ineos Kendalikan GC
Preview Bromo KOM X Kategori Men 30-34: Firman Hidayat Kembali Head to Head dengan Bagus Hefnar
Tadej Pogacar Melawan Dirinya Sendiri di Giro d'Italia
Kolom Sehat: Hari Apes Nggak Ada di Kalender
Bersepeda saat Puasa Ala Abah Asril: Waktu Terbaik Jelang Buka, Jaga Heart Rate di Zona 2
Tahun Lalu Gagal Dapat Slot Bromo KOM, Berhasil Setelah Standby Sejak Tengah Malam
Recovery Ekspres, Seminggu Habis Kena Demam Berdarah Michael Calvino Langsung Gowes
Sukses Tampil di EJJ 600 Km, Nandy Syafiek Ingin Naik Kelas 1.500 Km Tahun Depan
Tour Basque Country 2024: Paul Lapeira Catat Kemenangan Perdana di Ajang WorldTour
Melawan HNP dengan Hobi Sepeda