Pembalap sepeda legendaris Eddy Merckx harus dilarikan ke rumah sakit, Minggu (13/10) kemarin. Ia menjalani perawatan karena mengalami cedera serius di kepala akibat kecelakaan saat bersepeda.

Menurut surat kabar Belgia, Het Nieuwsblad, juara lima kali Tour de France itu dirawat di salah satu rumah sakit di Dendermonde, Belgia. Cederanya di kepala sangat serius.

“Saya sudah menghubungi istrinya, Claudine,” ucap Paul Van Himst, salah satu kawan Merckx. “Menurutnya semuanya sudah oke. Merckx akan menjalani tes baru,” ungkap legenda hidup klub sepak bola asal Belgia, R.S.C. Anderlecht itu.

Penanganan terhadap Merckx dilakukan secara hati-hati. Apalagi pria 74 tahun tersebut menggunakan pacemaker, alias alat pacu jantung. Alat itu sudah ia pakai sejak terdiagnosis menderita aritmia, atau penyakit irama jantung pada 2013 lalu.

Merckx bisa disebut Michael Jordan-nya balap sepeda. Ia menyandang status yang terbaik di dunia kayuh pedal. Merckx memiliki sebelas gelar Grand Tour. Rinciannya: lima kali juara Tour de France, lima gelar Giro d'Italia, dan satu mahkota Vuelta a Espana. 

Ia memenangkan kelima balapan Monumen. Rinciannya; Tujuh gelar juara Milan–San Remo, lima gelar juara Liege–Bastogne–Liege, tiga gelar juara Paris–Roubaix, dua gelar juara Tour of Flanders, dan dua gelar juara Il Lombardia.

Merckx adalah peraih tiga kali gelar juara dunia. Ia mencatat delapan rekor di road race. Di antaranya, Ia menjadi satu-satunya pembalap yang memenangkan general classification, points classification, dan mountains classification (KOM) di Tour de France. Ia mencapainya pada Tour de France 1969.

Setelah pensiun pada 1978, Merckx mendirikan sebuah perusahaan sepeda dengan merek Eddy Merckx Cycles. Selain berbisnis sepeda, Merckx juga bekerja dengan penyelenggara Tour de France, Amaury Sport Organisation (ASO) hingga 2017.(mainsepeda) 

 

Foto: Getty Images

Populer

UCI World Championship 2025: Pogacar Back to Back Juara Dunia Road Race
Juara Bentang Jawa Yusuf Kibar Menimba Ilmu di Dustman 2025
Bentang Jawa 2025: 181 Peserta, 47 DNF, Rekor 119 Finisher!
Raihan Juara Baru Mainsepeda Trilogy, sekaligus Putus Ambisi Quatrick Abdul Soleh
Israel-Premier Tech Rebranding Dampak Meluasnya Aksi Pro Palestina
Juara Mainsepeda Trilogy Pilih Vakum Sejenak dari Balap Sepeda
Ini Dia Hasil Resmi Bentang Jawa 2025
Polda Jatim Inisiasi Semeru Criterium 2025, Adu Cepat di Sirkuit GBT
Malang Century Journey 2025 - Bukan 100 Kilometer!
Bentang Jawa Lunas