Pasca Bromo KOM, Mainsepeda sudah kembali ancang-ancang menggelar event bersepeda lainnya. Yang membedakan dari sebelumnya ialah Mainsepeda akan menggelar event gravel pertamanya. Bertajuk Mainsepeda Nggravel Blitar, event ini akan digelar pada Minggu, 22 Juni 2025.
Blitar yang dijuluki Kota Patria dipilih menjadi lokasi karena menyimpan rute all terrain yang menawan. Jalurnya akan mengeksplorasi kawasan lereng Gunung Kelud yang indah dan menantang. Jaraknya kurang lebih 80 Km.
Hal itu pula yang membuat banyak peserta Mainsepeda Nggravel Blitar 2025 kepincut. Tak sedikit yang penasaran dengan pilihan rute yang jarang tereksplorasi sebelumnya.
Baca Juga: Giro d'Italia 2025 - Etape 16: Makin Panas, Keunggulan GC Del Toro Tergerus Banyak
Cyclist kelahiran Denpasar, Dewa Ketut Suryantara mengaku penasaran dengan event Mainsepeda Nggravel Blitar 2025. Terlebih ia belum pernah menjajal berpetualang di area Gunung Kelud dengan bersepeda.
Dewa belum lama bersepeda gravel. Ia baru keracunan sepeda gravel beberapa bulan terakhir usai membeli sepeda Wdnsdy bertipe Journey KS.
"Belum pernah ke Blitar. Saya buta kalau event di Blitar jadi ingin mencoba," katanya.
Selain itu, Dewa juga tertarik mengikuti Nggravel Blitar 2025 karena diselenggarakan oleh Mainsepeda. Perusahaan Sport Media yang didirikan oleh Azrul Ananda ini sudah terjamin dalam menggelar event-event sepeda nasional. Seperti Bromo KOM, Dholo KOM, dan masih banyak lainnya.
Hal senada juga disampaikan oleh cyclist asal Tangerang Selatan, Faizal Reza. Sebagai cyclist yang awam dengan rute sepeda di Blitar, Faizal mengaku sangat penasaran sekaligus tertantang.
"Seneng nonton youtube Mainsepeda. Ya kalau ikut event-nya Mainsepeda banyak RB (road bike), saat ini belum main kesitu jadi senengnya gravel. Pas di Youtube bikin gravel ya saya daftar. Dan kebetulan belum pernah menjelajah Blitar jadi penasaran," ungkap Faizal.
Hobinya bersepeda sudah sejak 2007 lalu. Awalnya ia memakai sepeda MTB, tapi Faisal sempat vakum pada 2017 karena antusiasme rekan-rekan komunitas bersepedanya menurun. Pada 2023, ia memutuskan kembali pada hobi lamanya. Faizal akhirnya menjajal sepeda gravel dan ketagihan hingga kini.
Baca Juga: Antangin Bromo KOM 2025: Para Podium Mengejar Juara Umum Mainsepeda Trilogy
Di sisi lain, Kholivan Reinaldi Wijaya, cyclist asal Ngawi, sedang proses mengenal sepeda gravel yang sedang naik daun. Kebetulan Mainsepeda meluncurkan event gravel pertamanya sehingga ia tak ragu mendaftar. Mainsepeda Nggravel 2025 bahkan jadi event gravel pertamanya.
"Sedang penasaran sama gravel, saya baru mau banget sih gravelan. Dan mumpung yang mengadakan Mainsepeda jadi lebih percaya bahwa acaranya akan proper," jelas cyclist 30 tahun ini.
Mainsepeda Nggravel Blitar 2025 akan terbuka untuk dua kategori, Gravel Bike dan Mountain Bike (MTB). Event ini bersifat non-kompetitif. Tapi pihak penyelenggara akan menyiapkan hadiah seru di segmen-segmen tertentu, plus door prize sangat menarik bagi para finisher.
Kehadiran Mainsepeda Nggravel 2025 diharapkan mampu mengurangi dahaga para pecinta sepeda gravel di Indonesia. Jika berminat, daftarkan diri Anda lewat Mainsepeda App. (Mainsepeda)
