Berbekal kemampuan istimewa di kelas Individual Time Trial (ITT), Filippo Ganna berhasil memuncaki podium pada etape 14 Giro d'Italia, Sabtu, 18 Mei 2024. Sepanjang karirnya, cyclist binaan Ineos Grenadiers ini telah memenangi tujuh etape Giro. Dan semuanya melalui kategori ITT. 

Ganna juga mantan peraih gelar juara dunia ITT. Tak hanya sekali, pembalap Italia ini mengoleksi gelar tersebut sebanyak dua kali pada tahun 2021 dan 2020. 

Lintasan sepanjang 31,2 km dari Castiglione delle Stiviere menuju Desenzano del Garda dituntaskan Ganna dalam waktu 35 menit 2 detik. Lebih cepat dari rival terdekatnya Tadej Pogacar. Jarak keduanya berbeda 29 detik. 

Baca Juga: Giro d'Italia 2024, Etape 13: Milan Terus Rajai Sprint

Kemenangan ini sekaligus membalas kekalahan Ganna terhadap bintang UAE Team Emirates pada perlombaan perdana ITT pada etape 7 pekan lalu. Sementara itu, rekan setim Ganna di Ineos Grenadiers, Thymen Arensman, meraih peringkat ketiga. 

"Hari ini saya menderita sekali. Tapi emosi saya terkendali karena pada akhirnya menang di Italia, negara saya sendiri," kata Ganna. 

Rasa emosional dalam penentuan kemenangan berlipat ganda bagi Ganna. Ini karena pembalap 27 tahun ini terakhir memenangi etape Giro pada tahun 2021. 

"Setelah banyak waktu tanpa kemenangan merupakan waktu tunggu yang mendebarkan," imbuhnya. 

Hasil akhir di etape 14 Giro membuat Pogacar semakin kukuh di klasemen GC.

Ganna menang, tetapi sorotan utama pada etape 14 ini tetap menjadi milik Pogacar. Keberhasilan bintang Slovenia mengunci posisi runner up di etape 14 membuat posisinya di klasemen general classification (GC) semakin kuat. 

Jarak waktu Pogacar dengan lawan terdekatnya Geraint Thomas saat ini melebar menjadi 3 menit 41 detik. Melebar kurang lebih 1 menit. 

Hal ini membuat kans Pogacar menjuarai Giro semakin melebar. Bahkan disebut telah "match point", meski masih menyisakan tujuh etape lagi. (Mainsepeda)

Results powered by FirstCycling.com

Populer

Yusuf Kibar-Miswanto Tertantang Taklukkan Rute EJJ 2026
Banyuwangi Bluefire Ijen KOM 2025: Rileks di De Djawatan, Recovery Ride Bareng BRCC
Ini Kalender Event Mainsepeda 2026 - Tantangan untuk Segala Jenis Sepeda!
UCI World Championship 2025: Pogacar Back to Back Juara Dunia Road Race
Drama Setengah Ban, Raihan Juara Banyuwangi Bluefire Ijen KOM 2025
Target Maksimal untuk Timnas Balap Sepeda di SEA Games 2025
Eddy Merckx Berambisi Bersepeda Lagi, Setelah Tiga Kali Ganti Pinggul di Usia 80 Tahun
Bluefire Ijen KOM 2025: Banyuwangi Itu Asyik untuk Bersepeda
Banyuwangi Bluefire Ijen KOM 2025: Lanterne Rouge Milik Para Ultra-Cyclist
UAE Team Emirates-XRG Resmikan Patung Emas Pogacar di Abu Dhabi