Fantastic Cycling Club (Fantastic CC) mulai membuka hati kepada cyclist perempuan untuk bergabung. Bahkan demi menarik minat kaum hawa, komunitas sepeda asal Sidoarjo ini merilis jersey yang menonjolkan sisi feminin. Rilis seragam baru ini ditandai pula dengan gowes bareng sejauh 100 km pada Minggu, 25 Februari 2024 lalu.

Fantastic CC baru saja merilis jersey baru pada akhir Februari lalu. Kali ini jersey di dominasi warna putih dengan pola kombinasi desain ungu dan merah muda. Desain ini jauh berbeda dengan tahun lalu yang terlihat ngejreng dengan warna kuning terang dan hitam. 

"Jadi kita pesen jersey itu ada tiga warna ya. Putih itu artinya lambang keikhlasan, ungu itu menunjukkan keanggunan, dan pink warna keromantisan," kata salah seorang founder Fantastic CC, Pungky Heby Priambodo.

Gowes Fantastic CC saat peluncuran jersey terbaru.

Awalnya para anggota Fantastic CC cukup ragu bakal ada cyclist perempuan yang bergabung dengan komunitasnya. Ini karena Fantastic CC merupakan komunitas yang dikenal dengan spesialisasi bersepeda jarak jauh. Jarak gowesnya pun minimal 100 km. 

Tapi belakangan, persepsi tersebut mulai berubah. Saat ini anggota perempuan di Funtastic CC berjumlah lima orang dan Pungky berharap akan terus bertambah. 

Baca Juga: Bikeberry Konsisten Empat Tahun Berbagi Lewat Kurir Kebikean

"Kita membuka diri untuk anggota perempuan sih sekarang. Kalau dulu kita khawatir kalau ada anggota perempuan pace-nya kurang banter-lah. Nah, sekarang sudah ada temen-temen cewek yang rasanya pace-nya sama dengan kita yang suka long ride," imbuh Pungky. 

Selama bulan puasa, rutinitas long ride Fantastic CC tidak berubah. Jam gowesnya saja yang berubah. Khusus momen ramadan, Fantastic CC akan melakukan night ride dan akan diakhiri dengan sahur bersama. 

"Karena siang kan tidak memungkinkan karena mayoritas puasa, kita rencanakan malam setelah solat tarawih. Rencananya dari Sidoarjo ke Apollo dulu lanjut Suramadu baru balik lagi," jelasnya. (Mainsepeda)

Populer

Criterium du Dauphine 2025, Etape 7: Pogacar Semakin Dekat Juara Umum
Criterium du Dauphine 2025, Etape 6: Pogacar Menang, Vingegaard Kewalahan
Kolom Sehat: Dauphine dan Kegelisahan 
Jajal Rute Dholo KOM, Wakapolda Jatim Tanpa Nuntun
Nggravel Blitar 2025: Berburu Cyclocomp iGPSport BiNavi Sembari Liburan Keluarga Seru
Trik Sepeda Unbound Gravel 2025: Ban Makin Lebar, Eksperimen Dua Pentil
Nggravel Blitar 2025: Rehat Ngopi di De Karanganjar, Finis Makan Masakan Mak Ti 
181 Cyclist Starter Bentang Jawa 2025
Tour de Surakarta Kembali Digelar, Ajak Peserta Kenali Budaya Solo
Criterium Dauphine 2025, Etape 5: Jake Stewart Menang, Evenepoel Terselamatkan