Salah satu kategori yang memiliki persaingan panas di Trilogi Jawa Timur 2023 adalah women 30-34. Kepastian pemenang baru akan diketahui usai race terakhir di Kediri. Novia Fabiola saat ini memang memimpin klasemen sementara dengan 30 poin. Tapi ia hanya berjarak tiga poin dari juara bertahan Dimitra Levina.
Tentu Dimitra tidak akan menyerah begitu saja. Ia berambisi mempertahankan gelar! Dimitra mengaku siap tampil habis-habisan di Kediri Dholo KOM Challenge 2023, yang digelar 24 September 2023.
“Optimis harus ya. Tetapi tidak boleh menyombongkan diri. Jadi, mau tidak mau harus latihan lebih giat lagi. Mungkin dalam race terakhir nanti lebih ke strategi untuk bisa mempertahankan gelar,” ujar Dimitra.
Novia mengambil alih klasemen setelah meraih poin sempurna di EJ Sport Banyuwangi Bluefire Ijen KOM Challenge 2023 lalu. Saat itu Dimitra harus puas di urutan kedua. Dalam race pada 29 Juli itu mereka berjarak 18 menit 5 detik.
“Sebenarnya saya tidak puas dengan hasil Ijen itu. Menurutnya saya saat itu masih bisa mengejar. Cuma kaki saya kram usai Erek-erak jadi harus berhenti beberapa menit. Di situ saya kehilangan waktu buat mengejar,” kata alumnus Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) itu.
Pada Trilogi Jawa Timur 2022 lalu Dimitra tak terkejar. Ia meraih podium dua di Bromo KOM Challenge dan Kediri Dholo KOM Challenge serta poin sempurna di Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM Challenge. Tetapi Dimitra mengungkapkan persaingan tahun ini lebih terasa. Apalagi sejak kehadiran Novia.
“Novia itu pendatang baru yang tiba-tiba melejit. Agak kaget juga memang. Mungkin ini salah satu cara agar saya juga lebih giat berlatih lagi. Tahun lalu persaingannya nggak seketat sekarang dari Ijen sudah diketahui. Tahun ini lebih ekstra karena di posisi kedua. Mau tidak mau harus finis di atas Novi,” kata Dimitra.
Pada Kediri Dholo KOM Challenge 2022 itu, Dimitra berada di posisi kedua dalam waktu 1 jam 41 menit 41 detik. Ia kalah unggul dari Karina Sutedjo yang mencatat waktu 1 jam 39 menit 40 detik.
Pada race berikutnya Dimitra optimis bisa meraih waktu lebih baik dan merebut posisi pertama dari Novi. “Karena hanya race satu hari, seharusnya bisa lebih fit ya jadi waktunya bisa lebih cepat dari tahun kemarin. Nanti dilihat saja hasilnya,” imbuhnya. Dimitra berpotensi mendapatkan tambahan 20 poin karena ia sudah terdaftar di tiga event Trilogi Jatim 2023.
Sebagaimana diketahui, Mainsepeda menerapkan aturan baru tahun ini. Aturan itu bertujuan mengapresiasi konsistensi peserta dalam berkompetisi di Trilogi Jatim.
Dalam aturan baru itu, cyclist yang turun di semua event Trilogi Jatim akan mendapatkan bonus 20 poin di klasemen akhir. Ketika cyclist dipastikan turun di ketiga event itu, mereka pasti dapat 20 poin tambahan (bonus) di klasemen akhir.
Trilogi Jatim sendiri sudah diawali dengan Antangin Bromo KOM Challenge 2023, 27 Mei 2023. Lalu dilanjutkan dengan Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM Challenge 2023 (29 Juli), dan Kediri Dholo KOM Challenge 2023 (24 September).
Seperti penyelenggaraan sebelum selama ini, top ten finisher berhak mendapatkan poin. Juara pertama mendapatkan 20 poin. Kemudian runner-up memperoleh 15 poin. Delapan finisher berikutnya masing-masing memperoleh 12, 10, 8, 6, 4, 3, 2, dan 1 poin.(mainsepeda)
Untuk melihat klasemen Trilogi Jatim 2023 silakan pilih kategori di bawah ini:
