Ingin Nanjak Bromo KOM Sambil Hujan-hujan, Eh Cuacanya Cerah

Founder Mainsepeda Azrul Ananda kerap mengatakan cuaca rute Bromo KOM Challenge selama ini misterius. Kadang di bawah panas terik, namun ketik mulai naik mendadak kabut dan turun hujan. Itu juga yang terjadi di penyelenggaran tahun sebelumnya, 2022.

Jika kebanyakan cyclist berharap saat nanjak di Bromo tidak hujan, tapi berbeda dengan Bernard Gumulyo, peserta asal Jakarta. Bernard justru menginginkan perjalanannya menaklukan Bromo KOM diiringi dengan guyuran hujan.

“Yang sudah pernah ikut kan banyak yang bilang pokoknya jangan hujan aja kalau di atas (tanjakan menuju Pendopo Desa Agung Wonokitri, Bromo). Kalau saya justru inginnya hujan. Biar segar saja, kan kalau hawanya dingin gitu lebih fresh, kakinya lebih semangat buat mancal,” tandas peserta debutan di Bromo KOM itu.

Hal itu disampaikan Bernard karena ia merasakan teriknya saat datang di pit stop di GOR Untung Suropati. "Pas perjalanan menuju pit stop panas, tapi masih enak," ujarnya. Tapi harapan Bernard tidak terkabul. Cuaca sepanjang tanjakan cerah. Bahkan sempat panas. 

Akhirnya rangkaian ajang Antangin Bromo KOM Challenge 2023 bergulir. Sebanyak 1.600 peserta dari tanah air dan mancanegara berpacu menaklukkan tantangan tanjakan Antangan Bromo KOM Challenge 2023.

Antangin Bromo KOM Challenge 2023 dipersembahkan oleh Mainsepeda.com dan Antangin. Disponsori oleh Counterpain, Kahf, Azawear, SUB Jersey.

Acara ini juga disupport oleh Strive, MPM Distributor Honda, Super O2, KAI (Kereta Api Indonesia), Mayapada Hospital, Azrul Ananda School of Suffering, Wdnsdy Bike, Johnny Ray Cycling, Pemkot Surabaya, BanggaSurabaya, Polda Jawa Timur, Pemkab Pasuruan, Pemkot Pasuruan, Suara Surabaya, Surya, Tribun Jatim, dan Disway.id National Network.(mainsepeda)

Download GPX Bromo KOM 2023: https://bit.ly/RUTEBROMOKOM2023
Jangan lupa tonton podcast mainsepeda episode 133

 

 


COMMENTS