Swap Meet digelar kembali. Event pencarian "harta karun" bagi para cyclist ini berlangsung di Wdnsdy Cafe, di Surabaya Town Square (Sutos), Minggu (28/11) pagi. Mulai pukul 06.30 WIB. Sejumlah komunitas di Surabaya dan sekitarnya siap buka lapak di Swap Meet pertama pada 2021 tersebut.

Swap Meet kali terakhir digelar pada penghujung Januari 2020 silam. Event ini seharusnya menjadi agenda rutin. Dilangsungkan selama beberapa kali dalam setahun. Akan tetapi, pandemi Covid-19 membuat Swap Meet harus vakum. Hingga nyaris dua tahun.

"Sudah lama tidak berpartisipasi di Swap Meet. Ada rasa rindu," ungkap  Nasrullah Fahmi dari komunitas Bikeberry Surabaya.

Bikeberry menjadi salah satu komunitas yang akan buka lapak di Swap Meet nanti. Pelbagai "harta karun" sudah siap dijual akhir pekan ini. "Banyak part Brompton, frame road bike, jersey, cycling caps, dan banyak lainnya. Semuanya milik member Bikeberry," ungkap Fahmi.

Selain Bikeberry, komunitas WCC Surabaya juga berpartisipasi di Swap Meet nanti. Mereka telah mempersiapkan barang-barang yang akan dijual pada Minggu besok. Ada jersey, sadel, bib short, helm, ceramic bearing dan banyak lainnya. "Harga pasti terjangkau," ucap Ketua WCC Surabaya, Oeli Yosep Soru.

Sementara itu, SUB Jersey akan memberikan diskon khusus hingga 50 persen di Swap Meet nanti. Kemudian Wdnsdy Bike menjual produk terbarunya, Wdnsdy Aluminati. Lalu Wdnsdy Cafe akan memperkenalkan menu baru, nasi jeruk sambal matah yang sangat lezat.

Azrul Ananda, Principal AASoS (Azrul Ananda School of Suffering), juga sudah menyiapkan berbagai jersey dan komponen yang siap dijual murah di Swap Meet nanti.

Menarik, kan? Dapatkan "harta karun", mulai parts sampai apparel, dari berbagai komunitas, hanya di Swap Meet di Wdnsdy Cafe pada Minggu ini. (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 66

Populer

Daftar Transfer Terbaik 2026, Upaya Menandingi Kekuatan UAE Team Emirats-XRG 
Bentang Jawa Lunas
LSR 2025 Surabaya Tampil Beda, Ada Aroma Gravel-nya
Sepeda Lipat Magelang: Bersepeda Lanjut Berkemah
Sempat Kram tapi Natascha Oking Tetap Kejar Finis
Kediri Dholo KOM 2024: Kisah di Balik Simpang Lima Gumul
Kolom Sehat: Meri, tapi Bukan Anak Bebek
Bentang Jawa 2025: 181 Peserta, 47 DNF, Rekor 119 Finisher!
Tips Setting Rantai Hub Gear dan Lepas Roda Belakang Brompton
Bisa Lipat dan Lebarkan Handlebar, Naik-Turunkan Stem tanpa Potong