Siapa Bisa Tumbangkan Pogacar?

| Penulis : 

Tadej Pogacar (UAE Team Emirates) begitu perkasa di minggu pertama Tour de France 2021. Ia memuncaki General Classification (GC). Rider asal Slovenia ini akan mengenakan yellow jersey saat start Etape 10 di Albertville, Selasa (6/7).

Pogacar selalu berada di sepuluh besar GC sejak etape pertama. Setelah memenangkan balapan time trial di Etape 5, Pogacar mengambil alih jersey kuning dari Mathieu van der Poel (Alpecin-Fenix) setelah finis keempat di Etape 8 di Le Grand-Bornand. Ia mempertahankan kedudukannya di Etape 9 di Tignes.

Sebenarnya, sejumlah pembalap telah berkongsi untuk menjatuhkan Pogacar dan kereta UAE Team Emirates di Etape 7. Kala itu, Wout van Aert (Jumbo-Visma) dan Van der Poel memimpin kelompok bereakaway yang berisi 29 pembalap. Mereka melaju sangat kencang. Hingga 50 km/jam.

Pogacar memang sempat kesulitan untuk menjangkau grup terdepan. Namun, terima kasih untuk tim Movistar yang memberi "tumpangan" gratis untuk Pogacar. Membuatnya tetap di sepuluh besar GC.

Pogacar membalasnya di Etape 8 di Le Grand-Bornand. Ia tampil sangat sempurna. Bahkan berhasil membuat semua pesaingnya GC rontok. Ia finis keempat di lomba yang dimenangkan Dylan Teuns (Bahrain Victorious) itu.

"Pogacar berada dalam balapan yang berbeda dengan kami sekarang. Kami mencoba melakukannya dengan cara kami sendiri," aku Richard Carapaz, andalan tim Ineos Grenadiers yang "dikewer" Pogacar di Etape 8.

Ujung tombak tim Movistar, Enric Mas juga menyuarakan hal serupa. Bagi rider asal Spanyol tersebut, Pogacar seperti membalap sendirian. Seolah-olah semua pesaingnya sudah tidak ada.

"Kami seharusnya tidak membiarkannya mendapatkan lebih banyak waktu. Tetapi kami sedikit takut ia akan melakukan apa yang dia lakukan sehari sebelumnya," ungkap Mas.

'Sehari sebelumnya' adalah ungkapan untuk serangan dahsyat Pogacar di Etape 8 di Le Grand-Bornard yang membuat para pesaingnya terguncang.

Seperti yang dikhawatirkan Mas, Pogacar bisa bertarung tanpa lawan di Tour de France 2021. Apalagi Primoz Roglic (Jumbo-Visma) yang dianggap sebagai rival terkuat, sudah angkat kaki karena cedera. Jika sudah demikian, siapa yang bisa mengalahkan Pogacar? (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 48

Audionya bisa didengarkan di sini

Foto: ASO

Populer

UCI World Championship 2025: Pogacar Back to Back Juara Dunia Road Race
Trik Modifikasi Brompton untuk Menanjak
Bentang Jawa Lunas
Ini Dia Hasil Resmi Bentang Jawa 2025
Vuelta a Espana 2025, Etape 21: Vingegaard Juara Tanpa Berpesta
Bentang Jawa 2025: Pak Kepsek Finish Strong, Raih Pair Ketiga bersama Joko!
Bentang Jawa 2025: 181 Peserta, 47 DNF, Rekor 119 Finisher!
Banyuwangi Bluefire Ijen KOM 2025: Juara Bentang Jawa Beri Tips Taklukkan Paltuding
Bentang Jawa 2025: Stephen Lane Juara! Pecah Rekor Finish Under 78 Jam
Vuelta a Espana 2025, Etape 16: Jalur Diblokade Aksi Protes, Kemenangan Bernal Hambar