Panaskan Mesin Tour de France di Dauphiné

| Penulis : 

Meski tanpa Tadej Pogacar, UAE Team Emirates memaksimalkan Critérium du Dauphiné 2021 sebagai pemanasan menuju Tour de France 2021 yang akan dimulai akhir bulan ini. Ada empat nama proyeksi Tour de France yang tampil di balapan delapan etape ini.

Mereka adalah Brandon McNulty, Alexander Kristoff, Mikkel Bjerg, dan Ivo Oliveira. Mereka dipadukan dengan Joe Dombrowski, Sven Erik Bystrom, dan Andres Camilo, Ardila. McNulty, pembalap muda asal Amerika Serikat, diharapkan bersaing di General Classification (GC).

Hanya saja, McNulty belum menunjukkan taringnya. Ia finis ke-12 di Etape 2 Senin (31/5) dan berada di posisi ke-68 di GC. Sebagai ujung tombak, McNulty diharapkan memperbaiki peringkatkan di sisa enam tahapan nanti.

"Untuk menjadi hebat di Tour de France, Anda harus sudah bagus di Dauphiné," kata Directeur sportif UAE Team Emirates Allan Peiper.

"Namun melakukan perjalanan antarbenua dan tiba hanya beberapa hari sebelumnya dan datang dari ketinggian, dapat menimbulkan sedikit tekanan pada tubuh yang dapat berakibat buruk. Terutama pada hari pertama lomba. Mudah-mudahan Brandon menjadi lebih baik dari hari ke hari. Kemudian pada akhir pekan ia benar-benar bagus," harap Peiper.

Peiper juga berkomentar tentang Berg. Menurut pria asal Australia itu, Berg akan melakoni debut di Tour de France tahun ini. Pembalap asal Denmark ini disebut dalam kondisi bagus dan siap bersaing di Prancis nanti. Sebagai seorang time trialist, kata Peiper, Berg cukup kuat di tanjakan.

"Ia mungkin kurang memiliki sedikit pengalaman dalam beberapa hal dan perlu mendapatkan itu. Tetapi kami membutuhkannya di Tour dan itu yang paling penting," jelas Peiper.

Sementara untuk Kristoff, meski statusnya masih pembalap cadangan untuk Tourd e France tahun ini, tapi ia punya peran penting di tim. Termasuk saat mengantarkan Pogacar juara Tour de France tahun lalu. Menurut Peiper, kehadiran Kristoff bisa memberikan energi positif ke tim.

"Anda membutuhkannya dalam tim agar tetap rian karena mereka sudah cukup stres. Saya baru menyadari dalam beberapa bulan terakhir tentang perbedaan yang ia buat untuk tim karena atmosfer itu," bilang Peiper. (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 43

Audionya bisa didengarkan di sini

Foto: Bettini Photo

Populer

Tour de Banyuwangi Ijen 2025, Etape 3: Carter Bettles Taklukkan Raja Tanjakan di Final Sprint
Tour de Banyuwangi Ijen 2025, Etape 2: Fransesco Carollo Menang Sprint, Swatt Club Merajalela!
Daftar 20 Tim Peserta Tour de Banyuwangi Ijen 2025, Dari Eropa Hingga Tanah Air
Tour de Banyuwangi Ijen 2025, Etape 1: Jeroen Meijers Mendominasi Etape Pembuka
John Boemihardjo: Sepeda Minimalis untuk London-Edinburgh-London 1.500 Km!
Tour de France 2025: Empat Kali Juara, Pogacar Ancam Rekor Para Legenda!
Preview TdBI 2025: Tanpa Etape Flat, Segmen Paving Stone, Ditutup dengan Tanjakan HC
Kediri Dholo KOM 2025: Cyclist Otodidak Tempel Ketat Pemuncak Klasemen Men Age 30-34
Tips Setting Rantai Hub Gear dan Lepas Roda Belakang Brompton
Hadiah 500 Ribu Euro untuk Yellow, Hanya 25 Ribu Euro untuk Green