herbana bromo kom challenge 2019
Bromo KOM Bukan Hanya soal Medali (#wanijujurwaniajur)  
Selesai sudah rangkaian Herbana Bromo KOM Challenge 2019. Sebagai salah satu founder event ini, saya ucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang terlibat. Selamat kepada para juara, selamat kepada para finisher, dan mohon maaf kepada yang belum bisa menyelesaikan tantangan ini di bawah COT (cut off time), dan akhirnya tidak bisa menerima medali (kepala sabuk).
Event Pelajaran untuk Atlet Profesional
Hadeeeeh leganyaaa… Event Herbana Bromo KOM Challenge 2019 berakhir sudah. Sebanyak 1.148 cyclist dalam berbagai kelas dan kategori ikut kami sengsara menanjak ke ketinggian 2.000 meter di Wonokitri, Bromo. Sebuah event yang tidak sempurna, tapi sebuah event yang sangat, sangat epic. Ini catatan mengenai terima kasih, kesuksesan, kekurangan, dan partisipasi.
Menaikkan Gengsi Sepeda Lipat dan Brompton
Jangan ragukan lagi kemampuan sepeda lipat dan Brompton dalam menaklukkan tanjakan. Herbana Bromo KOM Challenge menantang para pengguna sepeda lipat dan Brompton untuk gowes menuju Wonokitri, Bromo. Dan tantangan itu disambut oleh 108 cyclist menggunakan sepeda lipat berbagai merek dan 76 cyclist menggunakan Brompton untuk mengikuti even tanggal 16 Maret itu.
Terima Kasih Pangdam V/Brawijaya
Even menanjak ke Wonokitri, Bromo yang diselenggarakan tiap tahun ini meningkat gengsinya. Tahun ini, didukung penuh oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi dengan memperebutkan piala Pangdam V/Brawijaya untuk juara KOM/QOM setiap kategori. Total ada 15 piala Pangdam V/Brawijaya yang diperebutkan oleh lebih dari 600 peserta kelas Competitive.
Cuaca Paling Panas, Capai 38 Derajat
Usai sudah pestanya cyclist Indonesia bahkan luar Indonesia yang mengikuti Herbana Bromo KOM Challenge 2019. Sebanyak 1.148 cyclist dari 13 negara sangat puas dengan even yang digelar Sabtu, 16 Maret ini.
Malaysia dan Aljazair Dapat Podium Kelas Master
Keseruan balapan perebutan King of the Mountain (KOM) di Herbana Bromo KOM Challenge 2019 hari Sabtu, 16 Maret tak hanya milik kelas men elite. Persaingan kelas penghobi yang tergabung dalam men age category 35-39 dan 40-44 sangat ketat. Bahkan hitungannya hanya detik!
Jamal Juara Men Elite, Nurul Podium Women Elite
Deretan cyclist ’penakluk’ tanjakan Bromo makin bertambah banyak saja. Setelah even menanjak paling diminati di Indonesia, Herbana Bromo KOM Challenge 2019 mencapai puncaknya. Pada Sabtu siang, 16 Maret. Dari kategori bergengsi, Men Elite, podium juara direbut Jamal Hibatullah dari PGN Road Cycling Team. Untuk Women Elite, juara pertama diraih oleh Nurul Izzah.