Peta juara Giro d'Italia berubah secara drastis pasca penyelenggaraan etape 20 pada Sabtu, 31 Mei 2025. Simon Yates (Visma-Lease a Bike) yang sebelumnya kurang menonjol, tiba-tiba sukses merebut maglia rosa.
Pembalap Inggris Raya itu jadi finisher ketiga pada balapan yang berakhir di Sestriere. Ia menyelesaikan balapan 1 menit 57 detik di belakang Chris Harper dari Jayco AIUIa. Sementara itu, pemimpin GC Isaac del Toro (UAE Team Emirates-XRG) harus puas mengakhiri balapan 7 menit 10 detik setelah finisher pertama melintasi garis akhir.
Hasil ini membuat Yates menggeser Del Toro sebagai pemuncak GC. Keduanya saat ini terpisah jarak 3 menit 56 detik dan kans juara umum terbesar kini berada di tangan Yates. Pembalap 32 tahun ini hanya perlu mengatur keunggulannya pada etape terakhir yang bersegmen jalur flat di Roma, Minggu (1/6). Jika itu berhasil, Yates akan mengangkat trofi Giro pertamanya.
Luapan emosi Simon Yates setelah memastikan merebut maglia rosa dari Isaac del Toro.
Di sisi lain, Yates seperti membalas kesalahannya pada Giro d'Italia 2018 silam. Kala itu, ia yang memimpin GC dipaksa menyerah dari Chris Froome (Israel-Premier Tech) pada pendakian Colle delle Finestre di etape 19.
"Saya pikir ketika rute menanjak di mulai, saya selalu berpikir untuk mencoba, melakukan sesuatu dan menutup babak ini. Saya masih terdiam karena saya bisa melakukannya," kata Yates yang tampak emosional setelahnya.
Yates melakukan serangan sejauh 13 Km dari puncak Finestre dan unggul hampir dua menit dari Del Toro. Pembalap muda UAE Team Emirates-XRG itu tampak terlalu fokus pada pertarungannya melawan Richard Carapaz (EF Education-EasyPost) sehingga melupakan ancaman Yates.
"Saya merasa baik-baik saja, sepanjang balapan. Tetapi saya tidak pernah memiliki momen yang tepat untuk menunjukkan apa yang dapat saya lakukan dan saya menemukan kesempatan itu hari ini. Saya mencoba untuk menjauh dari Richard dan Isaac karena saya tahu ketika saya dapat berlomba dengan kecepatan saya sendiri, saya akan menjadi sangat kuat," imbuhnya.
Di sisi lain, Chris Harper memberikan kemenangan etape kedua kepada Jayco-AlUla pada balapan kali ini. Ia menyerang dari kelompok breakaway sehingga membuat Alessandro Verre (Arkéa-B&B Hotels) finis di posisi kedua pada etape epik ini.
Chris Harper merayakan kemenangan etape 20 Giro d'Italia 2025.
"Saya datang ke sini untuk mengejar GC dan saya merasa baik-baik saja di minggu pertama, tetapi kemudian saya jatuh sakit pada hari istirahat kedua dan keluar dari GC. Setelah itu, saya mengincar kemenangan etape," ujar Harper.
Pembalap 30 tahun ini juga mengucapkan selamat kepada Yates karena mampu merebut maglia rosa. Kedua pembalap sebelumnya adalah rekan setim di Jayco AIUIa sebelum Yates memutuskan hijrah ke Visma-Lease a Bike awal musim ini.
"Saya tidak tahu apa yang membuat saya lebih bahagia, memenangkan etape atau melihat Yates meraih jersey merah muda. Ia pria yang luar biasa, saya senang bisa berlomba dengannya selama beberapa musim dan saya rasa tidak ada yang lebih pantas mengenakan jersey merah muda daripada dia," tutup Harper. (Mainsepeda)
Photo by Getty Images.
Results powered by FirstCycling.com
