Juara dunia pasti tampil beda, dan sepertinya memang harus tampil beda. Mengenakan rainbow jersey UCI saja tidak cukup. Harus ada sepeda dan aksesori yang ikut menegaskan bahwa dia pembalap yang berbeda, dialah sang world champion.

Alejandro Valverde bakal tampil “full world champion” saat mengejar juara lomba Monument penutup 2018, Il Lombardia, Sabtu ini (13 Oktober).

Canyon, suplier sepeda Movistar, telah menyiapkan sepeda Ultimate CF SLX dengan corak khusus juara dunia. Warna dominan putih dengan warna pelangi UCI mencolok di bagian depan. Plus, corak emas menghiasi bagian atas top tube.

Tidak cukup di frame, hampir semua aksesori sepeda bertema UCI. Wheelset Campagnolo Bora Ultra 50 diberi hiasan stiker pelangi. Sadel Fizik Antares itu sekilas tampak putih polos, tapi garis-garisnya bertema pelangi UCI. Bahkan Power2Max power meter pada crankset pun berhiaskan pelangi UCI. Tentu tidak ketinggalan bottle cage dari Elite.

Sepeda ini akan digunakan Valverde di akhir musim 2018, dan di sepanjang musim 2019. Jangan kaget pula kalau tiba-tiba ditawarkan untuk dijual, supaya para penggemar bisa merasa seperti Valverde!

Corak putih pelangi pada sepeda Valverde ini termasuk yang paling mencolok dalam beberapa tahun terakhir. Mark Cavendish, juara dunia 2011, mendapat sepeda Pinarello hitam polos dengan aksen pelangi kecil-kecil pada 2012. Peter Sagan, juara dunia 2015-2017, condong menggunakan sepeda bernuansa metalik gelap dengan sentuhan-sentuhan halus warna juara dunia. (mainsepeda)

Populer

Menyala Abangku! Jadi Inspirasi Jersey Baru Strattos CC
Jhonatan Narvaez Kuasai Etape Pertama Giro d’Italia
Tadej Pogacar Melawan Dirinya Sendiri di Giro d'Italia
Kolom Sehat: Hari Apes Nggak Ada di Kalender
Bromo KOM X Kategori Women Elite: Chika Zerra Berambisi Pertahankan Gelar
Preview Bromo KOM X Kategori Men 30-34: Firman Hidayat Kembali Head to Head dengan Bagus Hefnar
Komunitas yang Merangkul Semua Klub Sepeda
Melawan Panas Tour de France dengan Seragam Putih
E3 Saxo Classic 2024: Nahas Menimpa Wout van Aert, Berkah Bagi Mathieu van der Poel 
Sukses Tampil di EJJ 600 Km, Nandy Syafiek Ingin Naik Kelas 1.500 Km Tahun Depan