Jadwal penyelenggaraan Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM Challenge 2024 akhirnya resmi diputuskan. Event KOM Challenge yang menjadi rangkaian Trilogi Jatim itu akan digelar Sabtu, 21 September 2024.

Kepastian jadwal Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM Challenge 2024 diputuskan setelah tim Mainsepeda menggelar meeting dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi. Sebagaimana diketahui Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM Challenge 2024 merupakan event tahunan hasil kerjasama antara Pemkab Banyuwangi dan Mainsepeda.

Dalam pertemuan tersebut, Pemkab Banyuwangi diwakili oleh Plt Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Banyuwangi, Muhamad Alfin Kurniawan. Hadir pula Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan, Guntur Priambodo. Guntur selama ini juga menjabat sebagai Wakil Ketua Pengprov ISSI Jawa Timur. Ia juga founder komunitas sepeda Banyuwangi Road Cycling Community (BRCC).

Sebelumnya ini jadwal penyelenggaraan Banyuwangi Blue Fire KOM Challenge 2024 memang masih tentatif. Sebab, panitia mengantisipasi adanya rencana perubahan penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) serentak.

Sebagaimana diketahui, Pilkada Serentak dijadwalkan November 2024. Namun pemerintah sempat mewacanakan Pilkada Serentak 2024 maju ke September.  

Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM Challenge selama ini termasuk event yang diminati oleh cyclist internasional.

Namun akhirnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan jadwal pilkada serentak tidak berubah dari rencana awal. Pilkada serentak akan digelar 27 November 2024. Berdasarkan informasi tersebut, Pemkab Banyuwangi memutuskan penyelenggaran Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM Challenge 2024 digelar pada 21 September. 

"Karena sudah ada kepastian Pilkada Serentak digelar November, kami pilih penyelenggaraan Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM Challenge 2024 di 21 September. Kami pilih tanggal itu agar tidak terlalu jauh juga dari penyelenggaraan tahun lalu," kata Alfin, sapaan akrab Muhamad Alfin Kurniawan.

Baca Juga : Berhasil Mengatasi Overweight dengan Bersepeda, Adika Ranggatama Kini Ketagihan Ultra Cycling

Pemkab Banyuwangi memang akrab dengan event-event balap sepeda. Selain Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM Challenge, Pemkab Banyuwangi juga akan menghidupkan kembali gelaran International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI). Ajang yang masuk kalender UCI 2.2 itu sebelumnya sempat vakum sejak 2019.

"Kehadiran Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM Challenge ini menyempurnakan event-event balap sepeda di Banyuwangi. Makanya kita terus bekerja sama dan mendukung kegiatan Mainsepeda," imbuhnya.

Peserta Banyuwangi Blue Fire Ijen 2023 yang harus menuntun sepedanya ketika menaiki tanjakan di Erek-erek. 

Banyuwangi memang punya potensi yang besar bagi perhelatan ajang-ajang balap sepeda. Salah satu pesona yang sangat memikat cyclist adalah tanjakan Erek-Erek. Tanjakan menuju ke Paltuding, di kawasan Gunung Ijen.

Tanjakan ini kerap membuat para cyclist sengsara, tapi mereka tetap saja jatuh cinta. Tanjakan Erek-Erek bisa disebut Hors categorie, gradiens maksimalnya 28 persen. Selama ini tak sedikit cyclist yang menuntun sepedanya di sudut kemiringan tersebut. 

Banyuwangi Blue Fire Ijen Challenge 2024 akan menjadi penutup dari Trilogi Jatim tahun ini. Trilogi Jatim tahun ini akan diawali dengan Bromo KOM X, yang akan digelar 18 Mei 2024. Setelahnya dihelat Kediri Dholo KOM Challenge pada 14 Juli 2024.(Mainsepeda)

Populer

Tour de France 2025, Etape 7: Pogi Berpesta di Mur de Bretagne
Tour de France 2025, Etape 6: Ben Healy Pecah Telur, MVDP Kembali Pimpin GC
Kolom Sehat: Remco dan MVDP Menolak Punah 
Kediri Dholo KOM 2025: Tambah Power Jika Ingin Lulus di Kelok 9 dan Gigi 1!
Tour de France 2025, Etape 4: Balas Kekalahkan dari MVDP, Pogacar Raih Kemenangan ke-100
Tour de France 2025, Etape 5: Evenepoel Pemenangnya, Pogacar Rebut GC-nya
Jersey Bulu Domba hingga Roti Gandum Bekal Arbelly Noor Taklukkan NorthCape4000
Kolom Sehat: New Category
Atlet-Atlet Muda MTB Sukses Penuhi Target Medali SEA Games 2023
Sepeda Aero Merek Java Ini Bisa Dilipat