Jai Hindley saat perkenalan jersey baru Bora-Hansgrohe untuk musim 2024.

Bora-Hansgrohe bakal punya ambisi dan amunisi baru untuk musim WorldTour 2024. Sukses merekrut bintang grand tour Primoz Roglic, tim ini juga ketahuan akan pindah suplier grupset dari Shimano ke SRAM. Untuk memastikan ambisi baru ini mendapat sorotan optimal, tim ini pun memperkenalkan seragam baru yang lebih mencolok di peloton: Warnanya makin hijau terang.

Tim Bora-Hansgrohe sejak awal memang menggunakan warna hijau. Biasanya cenderung hijau gelap kebiruan dengan paduan hitam. Untuk 2024, produsen apparel sepeda Sportful membuatkan mereka warna lebih mencuri perhatian. Hijau yang lebih terang dengan paduan lengan yang "neon".

Di saat tim-tim lain makin biru atau makin putih, pasukan Bora-Hansgrohe akan lebih kelihatan di tengah keramaian peloton. "Kami punya tampilan fresh yang mewakili ambisi kami", tegas Ralph Denk, manager tim.

Bintang muda Jai Hindley menjadi model seragam baru ini. Bintang baru Primoz Roglic masih belum boleh mengenakannya hingga 1 Januari mendatang. Tapi tak perlu dipertanyakan lagi, ambisi terbesar Bora akan dibebankan kepada pembalap berpengalaman dari Slovenia tersebut.

Bersama Roglic, Bora akan mengejar gelar Tour de France, Juli 2024 nanti. Dia akan disokong oleh barisan pembalap tangguh. Selain Hindley, ada Dani Martinez yang dicomot dari Ineos Grenadiers, juga ada Bob Jungels dan Aleksandr Vlasov.

Berita besar lain dari Bora: Mereka akan memadukan sepeda Specialized dengan grupset SRAM. Mengakhiri hubungan sembilan tahun bersama Shimano. Ini seolah-olah membuat tim ini menyesuaikan perlengkapan dengan senjata lama Roglic, yang menggunakan SRAM saat bersama Jumbo-Visma (sekarang Visma-Lease a Bike).

Tahun 2024 sendiri bakal menjadi tahun penting bagi SRAM, yang semakin menunjukkan ambisi semakin menantang Shimano di pasar grupset sepeda. Tahun depan ada empat tim menggunakan SRAM. Selain Bora dan Visma, dua tim lain adalah Movistar dan Lidl-Trek.

Asal tahu saja, tahun depan produsen asal Amerika itu akan merilis varian terbaru dari SRAM Red, produk termutakhirnya. Disebut-sebut bakal lebih ringan, lebih unggul dari yang lama. Menjadi pesaing superkuat untuk produk tertinggi Shimano, Dura-Ace. (mainsepeda)

Populer

Criterium du Dauphine 2025, Etape 7: Pogacar Semakin Dekat Juara Umum
Criterium du Dauphine 2025, Etape 6: Pogacar Menang, Vingegaard Kewalahan
Kolom Sehat: Dauphine dan Kegelisahan 
Jajal Rute Dholo KOM, Wakapolda Jatim Tanpa Nuntun
Nggravel Blitar 2025: Berburu Cyclocomp iGPSport BiNavi Sembari Liburan Keluarga Seru
Trik Sepeda Unbound Gravel 2025: Ban Makin Lebar, Eksperimen Dua Pentil
Nggravel Blitar 2025: Rehat Ngopi di De Karanganjar, Finis Makan Masakan Mak Ti 
181 Cyclist Starter Bentang Jawa 2025
Tour de Surakarta Kembali Digelar, Ajak Peserta Kenali Budaya Solo
Criterium Dauphine 2025, Etape 5: Jake Stewart Menang, Evenepoel Terselamatkan