Kabupaten Lombok Utara di Nusa Tenggara Barat (NTB) memiliki event baru bersepeda yang seru. Namanya Teniga Allroad Challenge. Diselenggarakan Velogirls Minggu lalu (10/12), event itu menempuh jarak 35 km dengan rute aspal dan gravel. Lima kilometer terakhir saat memasuki Desa Teniga, rute terus menanjak dengan elevasi mencapai 300 meter.
”Lokasi Desa Teniga cukup strategis, dengan ketinggiannya, di sana kita bisa melihat pemandangan indah. Mulai ketiga gili, gunung, dan hutan lombok utara,” kata Widi Bruno dari Velogirls.
Tiga gili yang dimaksud adalah Gili Air, Gili Trawangan, dan Gili Meno. Kita semua tahu, tiga pulau kecil itu adalah spot utama tourism di Lombok. Desa Teniga juga berdekatan dengan Taman Nasional Lombok.
.jpg)
Start dilakukan di halaman Dinas Pariwisata Lombok Utara. Selepas start, para peserta bersepeda dengan kecepatan dikontrol. Mereka tidak boleh menyalip road captain. Baru ketika peloton tiba di titik start king off mountain atau queen of mountain, para cyclist dilepas untuk mencapai best time terbaik masing-masing.
”Dalam event ini, ada aturan khusus soal sepeda, yaitu hanya boleh pakai sepeda gravel atau MTB,” ucap Widi. ”Kita juga minimalisir penggunaan plastik atau barang-barang yang tidak ramah lingkungan. Karena itu medali kita buatkan dari kayu,” lanjutnya.
Dari total 35 km rute, sekitar 15 persen melewati jalan bebatuan dan menanjak. Widi berharap ke depan event bersepeda gravel di Lombok semakin marak dengan Teniga Allroad Challenge. Khususnya Desa Teniga, satu desa yang memiliki kultur yang kaya. Saat finis Teniga Allroad Challenge, ditampilkan tarian dan musik lokal. Lokasinya pun juga istimewa. Ia yakin, Teniga dan Lombok Utara akan menjadi destinasi wisata sepeda yang semakin menarik.
Sejauh ini, sudah banyak event bersepeda diselenggarakan di NTB. Namun, mayoritas terkonsentrasi di kawasan selatan Lombok, terutama kawasan Mandalika. Untuk event di kawasan Lombok Utara, sangat minim. Padahal, di kawasan utara juga banyak spot bersepeda yang sangat menarik. Salah satunya di sekitaran Desa Teniga. Karena itu Pemkab Lombok Utara sangat mendukung Teniga Allroad Challenge. Event itu kemarin dihadiri Wakil Bupati Danny Karter Febrianto. (*)
