Tampil Impresif di Etape ke-18, Evenepoel Semakin Kokoh di Puncak Klasemen KOM!


Selebrasi Evenepoel di garis finis etape ke-18

Remco Evenepoel (Soudal-QuickStep) raih kemenangan etape ketiganya di Vuelta a Espana. Kemenangan ini sekaligus membuat Evenepoel semakin kokoh di puncak klasemen King Of Mountain (KOM) dengan mengoleksi 129 poin.

Etape ke-18 Vuelta a Espana memiliki rute sepanjang 179 kilometer. Para pembalap dihadapkan dengan tantangan melalui lima tanjakkan dengan dua diantaranya adalah tanjakkan dengan kategori pertama. Puerto de la Cruz de Linares menjadi menu utama, tanjakkan ini berjatak 8,3 km dengan gradien 8,3%. Etape ini juga menjadi etape terakhir yang finis di puncak pegunungan, inilah yang membuat para pembalap spesialis tanjakkan melakukan segalanya demi bisa meraih poin untuk bersaing di klasemen KOM

Ketika balapan memasuki kilometer 15, Remco Evenepoel melakukan serangan dan berhasil melesat untuk memimpin balapan di depan.

Remco menjadi bagian dari peloton pemimpin bersama 14 pembalap lainnya yang diantaranya adalah Egan Bernal (Ineos Grenadiers), Max Poole (DSM-Firmenich), Damiano Caruso (Bahrain Victorious), Lorenzo Germani (Groupama-FDJ), Nico Denz (Bora-Hansgrohe), dan Andreas Kron (Lotto-Dstny). Sementara, tim Jumbo-Visma berada di peloton pengejar ketika balapan memasuki kilometer 40 dan terus menjaga jarak dari peloton pemimpin.

Memasuki segmen tanjakkan kedua di Alto de las Estacas, Evenepoel berhasil meraih lima poin untuk menambah keunggulannya di klasemen KOM. Tantangan kedua datang ketika balapan memasuki segmen tanjakkan Puerto de San Lorenzo yang memilik jarak 9,9 km dengan gradien 8,6%. Evenepoel dan Caruso memimpin di depan, Evenepoel kembali berhasil menambah keunggulannya di klasemen KOM dengan meraih 10 poin serta tambahan 3 poin di tanjakkan Alto de Tenebredo.


Evenepoel ketika menuju tanjakkan Puerto de la Cruz de Linares

Evenepoel semakin tak terbendung, ia berhasil memimpin di depan dengan selisih waktu hingga 12 menit dari peloton di belakang yang diantaranya ada nama besar seperti Caruso, Poole, Kron, Bernal, dan Paul Ourselin (TotalEnergies).

Ketika balapan memasuki 40 km terakhir, Bahrain-Victorious sempat mengambil alih kendali balapan dengan Kron yang memimpin di depan ketika memasuki tanjakkan terakhir di Puerto de la Cruz de Linares. Kron melakukan serangan dini di tanjakkan yang kemudian berhasil dimanfaatkan oleh Evenepoel, Caruso, dan Poole untuk menyalip Kron di tanjakkan. Evenepoel kembali memimpin di depan ketika balapan menyisakan 29,4 km dari puncak dengan Caruso dan Poole tidak mampu mengejar akselerasi Evenepoel.

Pembalap berusia 23 tahun itu semakin tak terbendung dan kembali meraih 10 poin di tanjakkan. Evenepoel sendirian di depan dan berhasil menjadi juara di etape ke-18 Vuelta dengan selisih waktu hingga 4 menit 44 detik di depan Caruso yang berada di posisi kedua serta unggul hingga 5 menit 10 detik dari Kron yang berakhir di posisi ketiga.


Sepp Kuss di garis finis etape ke-18 Vuelta a Espana

9 menit 29 detik setelah Evenepoel finis, peloton yang berisikan pembalap GC kemudian mulai memasuki garis finis dengan Jonas Vingegaard (Jumbo-Visma) memimpin di depan. Pembalap asal Denmark ini dan Primoz Roglic nampak fokus untuk mengawal Sepp Kuss ketika di tanjakkan terakhir.

Kemenangan Evenepoel di etape ke-18 membuatnya semakin kokoh di puncak klasemen KOM dan sukses mempertahankan jersey polkadotnya.

“Saya mempersembahkan kemenangan ini untuk istri saya. Saya merasa hari ini berada dalam kondisi baik, saya mencoba meraih poin di tanjakkan untuk bisa mengamankan posisi saya di klasemen,” ujar Evenepoel dilansir dari Cyclingnews.

“Setelah balapan buruk di Tourmalet, saya hanya mencoba melakukan yang terbaik. Memimpin di klasemen KOM rasanya menyenangkan, meskipun rencana di GC tidak berhasil,” tambah Evenepoel.

Sementara, di persaingan pembalap GC, Juan Ayuso (UEA Team Emirates) dan Enric Mas (Movistar) sempat melakukan serangan di akhir balapan. Namun berhasil dikandaskan oleh Jonas Vingegaard, yang membuat Vingegaard harus kehilangan waktu hingga 9 detik ketika menuju garis finis. Ini membuat Kuss semakin nyaman di puncak klasemen dengan unggul 17 detik di puncak klasemen dari rekan setimnya itu dan membuat peluang Kuss menjadi juara Vuelta a Espana semakin besar.(Mainsepeda)

Results powered by FirstCycling.com


COMMENTS