Inilah Rute East Java Journey 1.200 Km, Lewati 25 Kota di Jatim

M. Dzaki Wardana melintasi jalan Pacitan-Trenggalek pada 2 Januari. Jalur ini jadi menu utama di East Java Journey 2023.

East Java Journey 2023 kategori 1.200 km (Full Journey) akan membawa para peserta melintasi ring luar Provinsi Jawa Timur (Jatim). Melalui 25 kota dan kabupaten. Mulai kawasan Pantai Utara hingga Pantai Selatan. Dari sisi barat hingga paling timur. Tak ketinggalan, di wilayah selatan provinsi, para peserta harus menaklukkan tanjakan-tanjakan yang seakan tiada habisnya.

East Java Journey 2023 kategori Full Journey ini berlangsung 14-19 Maret mendatang. Peserta akan start dari Surabaya pada Selasa (14/3) pukul 06.00 WIB. Batas waktu alias cut off time (COT) untuk peserta 1.200 km adalah Minggu (19/3) pukul 18.00 WIB.

Total jarak resminya adalah 1.237 kilometer, menanjak total 8.240 meter. Semua itu harus dituntaskan dalam waktu 132 jam.

Peserta akan berangkat dari pusat Kota Pahlawan. Kemudian membelah sisi utara Jatim. Melewati Jalur Daendels di sepanjang Gresik, Lamongan, dan Tuban. Selayaknya jalur pantai utara (pantura) lainnya, para peserta akan melewati jalan bergelombang dan berlubang. Jadi harap hati-hati.

Setelah melewati Mangrove Center Tuban, peserta akan diarahkan memasuki kawasan Jenu. Kemudian memasuki Kabupaten Bojonegoro. Di sana ada tanjakan cukup terjal yang terletak di wilayah Banyuurip. Selain itu, peserta juga melewati Kawengan yang terkenal dengan sumur minyaknya itu.

M. Dzaki Wardana, Arfiana Khairunnisa, dan Hadi Tombro melakukan cek rute East Java Journey 2023 pada 1-6 Januari.

Dari Bojonegoro, peserta bergerak ke arah Ngawi melalui Alas Padangan. Kemudian berhenti di checkpoint pertama di Patung Merlion di Taman Sumber Wangi, Kota Madiun (Km 273).

Dari Madiun, rute menantang yang dilalui sama dengan kategori 600 km. Peserta bergerak ke Ponorogo. Kemudian nanjak di Slahung hingga tiba di pintu masuk Pacitan. Setelah itu adalah rute never ending climb, dari Pacitan ke Trenggalek via Pantai Soge.

Dari Trenggalek, peserta melanjutkan perjalanan ke arah checkpoint kedua di Gedung Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Tulungagung (Km 516).

Rute Full Journey lantas memisah dengan Half Journey. Dari Tulungagung peserta menuju Blitar, berlanjut ke Malang via Kepanjen. Dari Kota Malang menuju ke arah Dampit, lalu nanjak lagi ke Pronojiwo yang terletak di kaki Gunung Semeru. Lokasi checkpoint ketiga terletak di simpang tiga Curah Kobokan (Km 707).

Kemudian peserta mengarah ke Lumajang. Melalui Curah Kobokan yang merupakan jalur aliran lahar Gunung Semeru. Jika Semeru tidak tertutup kabut, Curah Kobokan adalah salah satu spot terbaik untuk menikmati kemegahan gunung tertinggi di Jawa itu.

Setelah tiba di Lumajang, peserta akan turun ke arah Pasirian. Kemudian menyusuri Jalur Lintas Selatan (JLS) di tepi Pantai Puger. Selain jalannya yang mulus, pemandangannya benar-benar indah. Kemudian peserta masuk ke pusat Kota Jember melalui Ambulu. Dari sana peserta bergerak ke Banyuwangi via Alas Gumitir. Checkpoint keempat dan terakhir akan terletak di Gedung Wanita Paramitha, Banyuwangi (Km 950).

Arfiana Khairunnisa dan Hadi Tombro melewati Alas Gumitir saat cek rute East Java Journey 2023 pada 5 Januari.

Dari kota di ujung timur Pulau Jawa itu, peserta akan kembali ke Surabaya. Melewati Baluran, Situbondo, Probolinggo, Pasuruan, dan Sidoarjo. Finisnya kembali di di Wdnsdy Cafe di Townsquare Surabaya.

Kategori Full Journey bersifat kompetitif. Ada juaranya. Terdiri dari berbagai kategori usia. Mulai dari Men 40 and up, Men 39 and under, Women 40 and up, Women 39 and under, Men Pair, dan Mixed Pair (a man and a woman). Semua yang mampu menuntaskan rute di bawah COT mendapatkan finisher trophy yang layak dipajang di ruang tamu atau kerja!

Panitia akan menyediakan technical support dan supply di setiap checkpoint. Mainsepeda.com juga menyediakan tracking system. Selain untuk meningkatkan keselamatan, sistem ini juga membantu semua peminat bisa memantau perjalanan para peserta mengelilingi provinsi.

Untuk peserta Full Journey, panitia menyediakan dua jersey T/A/G dari SUB Jersey, plus satu technical shirt dari Aza Wear yang wajib dikenakan saat bersepeda. (mainsepeda)

Podcast Mainsepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 126


COMMENTS