Pakasaan RC Lahir untuk Menyatukan Cyclist di Tomohon


Pakasaan Roadbike Community (RC) memang masih baru. Komunitas asal Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut) ini baru terbentuk tahun lalu. Tepatnya pada 24 Juni 2021. Meski demikian, para anggotanya merupakan cyclist-cyclist lama di Tomohon. Sebab Pakasaan RC merupakan leburan dari sejumlah komunitas di kota sejuk di kaki Gunung Lokon itu.

Sebelum Pakasaan RC lahir, ada berbagai komunitas sepeda di Tomohon. Hanya saja eksistensi mereka sering pasang surut. Apalagi dengan kesibukan masing-masing anggota. Situasi ini membuat sejumlah member yang masih intens gowes sepakat membentuk rumah baru bernama Pakasaan RC.

"Pakasaan RC itu terbentuk dari beberapa komunitas sepeda di Tomohon. Ada Bhayangkara Tomohon CC dan Yuk Gowes. Sekarang Pakasaan RC menjadi satu-satunya komunitas road bike yang masih eksis di Tomohon," cerita Rudy Hardjono, Ketua Pakasaan RC.

Menurut Rudy, Pakasaan diambil dari Bahasa Tombulu yang merupakan salah satu dari tujuh rumpun bahasa di Minahasa. Bahasa Tombulu sering dipertuturkan di Tanawangko, Tomohon, Kembes di Sulut. Pakasaan terdiri dari 'Paka' yang berarti semua dan kata 'Esa' yang artinya satu.

"Maksudnya, Pakasaan berarti menyatukan semua. Semua dalam hal ini bermakna wilayah-wilayah kediaman sub-etnis Minahasa. Serta menyatukan pesepeda di Tomohon," terang cyclist kelahiran Makassar itu.

Pakasaan RC beranggotakan 40 cyclist asal Tomohon dan sekitarnya. Mereka berasal dari berbagai latar belakang. Mulai dari kalangan pengusaha, hingga karyawan swasta. Bahkan, ada pula yang menjabat sebagai kepala sekolah. Namanya Stephanus Ignatius Poluan. Ia adalah Kepala SMA Lokon St.Nikolaus Tomohon.

Dari total 40 anggota itu, lebih dari separuhnya aktif gowes saban pekan. Sedangkan sisanya ada yang mulai sibuk dengan pekerjaan dan rutinitas harian. Ada pula yang pindah ke luar Tomohon. Meski demikian, mereka masih intens berkomunikasi via grup WhatsApp dan media sosial.

Rabu dan Sabtu menjadi hari di mana seluruh member Pakasaan berkumpul dan gowes bareng. Mereka biasa berkumpul di Menara Alfa Omega, Tomohon. Kemudian berembuk tentang rute gowes yang akan mereka lalui pada hari itu. Dari sekian banyak opsi rute, ada dua yang menjadi favorit member Pakasaan RC.

Rute pertama adalah Tomohon-Tanawangko di Kabupaten Minahasa. Total perjalanannya memakan jarak lebih dari 50 kilometer. Rute kedua adalah Tomohon ke Danau Tondano. Danau terluas di Sulut ini berjarak sekitar 22 kilometer dari Kota Bunga, julukan Tomohon.

Menurut Rudy, rute gowes ke Tondano cukup mengasyikkan. Sebab mereka akan melalui banyak medan turunan saat gowes dari Tomohon ke Tondano. Rute pulang mengharuskan mereka nanjak dari Tondano ke Tomohon. Di Tondano juga ada Tondano Loop.

Rudy mengungkapkan bahwa panjang Tondano Loop sekitar tujuh kilometer untuk sekali putaran. Medannya sangat memanjakan mata. Selain melalui tepi danau, cyclist juga akan melintasi area persawahan. Rudy menurutkan, Rabu menjadi hari favorit mereka untuk gowes ke Tondano.

Selain menggelar gowes rutin mingguan, mereka juga pernah berkolaborasi dengan salah satu komunitas asal Gorontalo, Rajin Gowes Cycling Community (CC). Keduanya pernah membuat gowes kolaborasi bertaruk Go To Ride pada November 2021. Singkatan Gorontalo-Tomohon Ride. Total jaraknya 420 kilometer. 

Pada 13 Agustus nanti giliran Pakasaan RC yang membalas kunjungan tersebut. Mereka memenuhi undangan RGCC untuk gowes di Gorontalo. Rencananya, menurut Rudy, akan ada 10 member Pakasaan RC yang bertolak ke Gorontalo dan gowes bareng RGCC.

"RGCC sudah dua kali ke Tomohon. Silahkan jika ada cyclist dan komunitas lain yang ingin gowes ke Tomohon. Kami siap menemani. Kota Tomohon sangat indah dan ada banyak tanjakan seru. Dijamin betah jika gowes ke Tomohon," ajak Rudy.

Alpinstar Worotitjan berhasil finis ketiga kategori Men Elite di Mandiri Sulut KOM Challenge 2022

Baru-baru ini sekitar 20 anggota Pakasaan RC berpartisipasi di Mandiri Sulut KOM Challenge 2022. Tak sekadar ikut, mereka juga berhasil membawa pulang podium ke Tomohon. Adalah Alpinstar Worotitjan yang sukses merebut posisi tiga di kategori Men Elite. Ia finis di belakang Anthonius Felix dan Kimi Manopo.

Salah satu member Pakasaan FC, Stephanus Poluan menilai Mandiri Sulut KOM Challenge 2022 sebagai event untuk memperkenalkan Tomohon ke kalangan cyclist. "Bagi teman-teman cyclist, silahkan datang dan gowes ke Tomohon. Sebab ada banyak destinasi wisata indah di Tomohon," bilang Stephanus. (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 102

Foto: Dokumentasi Pakasaan RC


COMMENTS