Ada yang seru di Podcast Main Sepeda Episode 31. Azrul Ananda dan Johnny Ray akan mengupas tentang grupset. Tidak hanya sekadar fungsi dan keunggulannya semata. Pun hingga masalah harga. Semuanya akan diulas Rabu (10/2) sore ini.

Azrul Ananda dan Johnny Ray memang pernah menyinggung masalah grupset di podcast episode lainnya. Tapi tidak secara spesifik. Pada episode kali ini mereka akan mengulasnya lebih dalam. Utamanya tentang produk baru yang akan muncul tahun ini.

Beberapa waktu lalu muncul bocoran Shimano Dura-Ace wireless yang konon akan dirilis di 2021. Tahun di mana Shimano akan merayakan hari jadi ke-100. Grupset lain seperti Sram dan Campagnolo juga tak akan tinggal diam. Sesuatu yang baru mungkin saja akan diluncurkan 2021 ini.

"Ada banyak pesepeda baru, tapi yang memproduksi grupset tidak banyak. Grupset itu tidak banyak merek karena ada patennya. Memang ada merek lain, tapi semua kembali ke Sram, Shimano, dan Campagnolo," kata Aza, sapaan Azrul Ananda.

Pandemi ini juga membuat harga grupset juga melambung karena demand melejit melebihi suplai. Hanya saja tak semua jenis grupset masuk ke Indonesia. "Siapapun yang memasukkan Dura-Ace ke Indonesia, tolong dilengkapi semuanya," harap Johnny Ray.

Seperti apa gambaran lengkapnya untuk tahun ini? Ikuti di Podcast Main Sepeda Episode 31. Premier Rabu, 10 Februari pukul 16.00 WIB di channel Youtube dan Spotify Mainsepeda. (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 31

Populer

Jhonatan Narvaez Kuasai Etape Pertama Giro d’Italia
Menyala Abangku! Jadi Inspirasi Jersey Baru Strattos CC
Tadej Pogacar Melawan Dirinya Sendiri di Giro d'Italia
Kolom Sehat: Hari Apes Nggak Ada di Kalender
Bromo KOM X Kategori Women Elite: Chika Zerra Berambisi Pertahankan Gelar
Komunitas yang Merangkul Semua Klub Sepeda
Melawan Panas Tour de France dengan Seragam Putih
E3 Saxo Classic 2024: Nahas Menimpa Wout van Aert, Berkah Bagi Mathieu van der Poel 
Sukses Tampil di EJJ 600 Km, Nandy Syafiek Ingin Naik Kelas 1.500 Km Tahun Depan
Preview Bromo KOM X Kategori Men 30-34: Firman Hidayat Kembali Head to Head dengan Bagus Hefnar