Berkeliling Pulau Bali untuk Farewell Party M. Ridwan

Barong Cycling Team (BCT) baru kelar gowes keliling Bali. Mereka mengelilingi Pulau Dewata selama dua hari, 17-18 Oktober kemarin. Menempuh jarak lebih dari 350 kilometer, gowes yang diikuti 45 cyclist ini merupakan farewell party untuk Muhammad Ridwan, salah satu member BCT.

Gowes dimulai Sabtu (17/10) pagi, start dari Roda Jaya Bike Shop di Denpasar. Mereka bergerak ke barat menuju Pantai Lovina di Singaraja, Bali. Mereka sempat berhenti di pit stop pertama di Pura Rambut Siwi. Kemudian mereka makan siang di salah satu resto di Negara, Kabupaten Jembrana.

Peserta gowes keliling Bali memasuki wilayah Taman Nasional Bali Barat

Kelar makan siang rombongan melaju kembali menuju pertigaan Cekik di KM 120. Mereka rehat sejejak untuk menyatukan seluruh peserta dalam peloton. Dari Cekik, mereka gowes ke Taman Nasional Bali Barat untuk berfoto di Pantai Lovina. Perjalanan hari pertama berakhir di Puri Bagus Lovina Resort.

"Total jarak gowes untuk hari pertama sekitar 200 kilometer. Semua cyclist sudah masuk ke hotel pukul 16.30 WITA," jelas Agus Willyam, salah satu pentolan sekaligus road captain di BCT.

Setelah semalam beristirahat, perjalanan dilanjut pada Minggu (18/10) pagi. Start pukul 06.30 WIT dari Puri Bagus Lovina. Dari ujung barat Bali mereka bergerak kembali ke timur Pulau Dewata. Menurut Agus Willyam, ada tiga pit stop, yakni di rest area Ponjok Batu, di Tulamben di Kabupaten Karangasem, dan di resto Pondok Mina di Tirta Gangga.

Setelah itu mereka melanjutkan perjalanan menuju Kota Denpasar. Sebelum kembali ke garis finis di Toko Roda Jaya, rombongan singgah ke Pantai Goa Lawah di Kabupaten Klungkung untuk berfoto bersama. Seluruh peserta tiba di garis finis pukul 15.30 WITA. "Total jarak pada gowes hari kedua ini sekitar 157 kilometer," terang Agus Willyam.

                                  Total jarak yang ditempuh peserta gowes keliling Pulau Bali

Peserta gowes akhir pekan lalu tidak hanya datang dari Denpasar saja. Member BCT yang berasal dari Singaraja pun turut hadir. Mereka bela-belain datang Denpasar dulu untuk ikut start. Sejumlah anggota Unilever Cycling Club (UCC), dua cyclist dari Surabaya dan seorang dari Bandung juga ikutan gowes keliling Bali.

M. Ridwan, anggota Barong Cycling Team yang dipindahtugaskan ke Kupang

Duarsa Angel, Ketua Barong Cycling Team menjelaskan, gowes keliling Bali kemarin adalah ajang perpisahan untuk Muhammad Ridwan. Ia merupakan salah satu cyclist yang sudah lama gabung BCT. Ridwan yang sebelumnya bekerja di kantor Imigrasi Bali itu dimutasi ke Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Jadi ini farewell party untuk Muhammad Ridwan. Ia dari dulu ingin keliling Bali. Sepertinya kalau belum keliling Bali itu belum sreg sebagai cyclist di Bali. Sebab patokannya cyclist di Bali itu tiga, yakni Kintamani, Bedugul, dan keliling Bali," cerita Duarsa kepada Mainsepeda.com.

M. Ridwan (kiri) bersama Pak Dek Con, member BCT dari Singaraja

Duarsa bercerita, Ridwan termasuk cyclist lawas di Bali. Ridwan aktif gowes di Bali sejak pindah dari Batam, sekitar sepuluh tahun lalu. Kala itu orang-orang masih ramai menggunakan sepeda gunung (MTB). Saat road bike mulai populer di Bali, Ridwan pindah ke Surabaya. Beberapa tahun berikutnya ia dipindah ke Bali lagi.

"Beliau orang lama. Dari era MTB, sebelum road bike populer di Bali. Selama ini cuma satu yang beliau belum pernah, yaitu gowes keliling Bali," ungkap Duarsa.


Tak ada yang mengangka gowes keliling Bali ini akan diikuti oleh puluhan cyclist. Awalnya, Duarsa memperkirakan hanya belasan member yang ikut menemani Ridwan keliling Pulau Bali. Setelah informasi ini di-share ke grup anggota, jumlah peminatnya sangat banyak. "Seperti magnet. Makin lama makin membludak. Akhirnya kami tutup sampai 40 saja," terang Duarsa.

Dengan berpindahnya Ridwan ke Kupang, terbesit rencana untuk menggelar gowes di sana. Menurut Agus maupun Duarsa, tidak menutup kemungkinan planning tersebut akan direalisasikan. Hanya saja mereka harus melihat situasi pandemi Covid-19 juga.

"Mudah-mudahan pandemi ini cepat selesai, sehingga semuanya jadi nyaman," harap Duarsa. (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 18

Audionya bisa didengarkan di sini

Foto: Dokumentasi Barong Cycling Team


COMMENTS