Masalah finansial akibat pandemi coronavirus juga melanda salah satu tim WorldTour asal Asia, Astana Pro Team. Mereka sangat berharap agar musim balap 2020 bisa dilanjutkan. Sebab, apabila tidak ada balapan tahun ini, maka eksistensi Astana bisa hilang pada musim depan.

Pandemi ini betul-betul melumpuhkan banyak sektor. Termasuk olahraga. Praktis tak ada agenda balap sepeda WorldTour sejak pertengahan Maret lalu. Dua bulan tak mengaspal cukup membuat tim-tim kelimpungan karena diterjang masalah finansial. Eksistensi mereka pun terancam.

"Di Kazakhstan, kondisi ini sangat sulit. Sama seperti di seluruh dunia. Minyak dan mata uang membuatnya rumit," kata General Manager Astana, Alexandre Vinokourov kepada Cyclism Actu.

"Kami harus melewati tahun ini. Ketika tidak ada balapan, akan sulit untuk memulai bersepeda lagi. Apakah tim saya berisiko jika tidak ada balapan tahun ini? Saya kira begitu. Sama seperti semua tim lainnya. Sponsor membutuhkan visibilitas. Saya pikir jika tidak ada balapan musim ini, tim kami akan menghilang," imbuh pemenang Liege–Bastogne–Liege 2010 itu.

Juara Vuelta a Espana 2006 itu mengaku lega karena Union Cycliste Internationale (UCI) akhirnya meluncurkan jadwal anyar WorldTour. Agenda balap musim ini akan dimulai pada awal Agustus dan berakhir awal November. Menurut Vinokourov, seluruh tim hanya membutuhkan kepastian jadwal. Sebab hanya itulah yang bisa menyelamatkan industri balap sepeda.

"Saya pikir UCI telah bekerja dengan baik dengan kalender baru ini. Memang aneh melihat Tour de France digelar September. Akan tetapi, itu baik untuk penggemar. Mereka akan dapat menonton balap sepeda dari televisi. Apalagi semua acara besar lainnya seperti Olimpiade dan Euro telah ditunda," tutur pemenang Paris-Nice 2002 dan 2003 tersebut.(mainsepeda)

Foto: Astana

Populer

Ini Kalender Event Mainsepeda 2026 - Tantangan untuk Segala Jenis Sepeda!
Tahun Baru, Lutut Baru
EJJ 2026 Searah Jarum Jam, ke Timur Lalu ke Barat
Malang Century Journey 2025 - Bukan 100 Kilometer!
Antara Misi Gaya Hidup Sehat dan Sport Tourism di Malang Century Journey 2025
Tuntaskan Malang Century Journey 2025, Lanjut Daftar East Java Journey 2026
Mads Pedersen Tabuh Genderang Perang, Bidik Pogacar dan MVDP
Malang Century Journey 2025: Diikuti 600 Lebih Cyclist, Jadi Ajang Gathering di Penghujung Tahun
Target Maksimal untuk Timnas Balap Sepeda di SEA Games 2025
Century Journey 2025: Hampir Full Team, B2C Magetan Siap Menjelajahi Kota Malang