Rajin Nge-Loop di Kahuripan dan Juanda, Punya Agenda 'Auto Nyasar'

Salah satu komunitas yang berkembang pesat dalam dua tahun terakhir adalah Folding Bike Sidoarjo (Folks.id). Selain gowes dalam kota, mereka juga kerap menguji ketangguhan dengan nge-loop. Bukan hanya itu, Folks.id memiliki agenda 'mbolang' unik bernama 'auto nyasar'.

Komunitas ini berdiri Juli 2018. Pada awalnya mereka hanya bersepuluh. Kesepuluh member awal, sekaligus founder komunitas ini adalah Alfan Dardiri, Oom Tito, Oom Zacky, Oom Sulis, Oom Aang, Oom Iyan, Oom Bakir, Jeffry M, Adi Paul, dan Wahyu Adi Septiawan.

Mereka bukan teman sekantor, apalagi tetangga satu komplek perumahan. Mereka juga bukan teman satu tongkrongan. Kesepuluh founder ini dipertemukan di sebuah bengkel sepeda. Namanya Waroeng Sepeda Adi Paul. Lokasinya di daerah Candi, Sidoarjo.

"Kami berasal dari latar belakang yang berbeda. Kebetulan kami bertemu di satu bengkel yang sama. Sering jumpa saat servis sepeda. Kemudian kami bersepakat untuk memperbanyak teman dengan membentuk sebuah komunitas. Jadi lah Folks.id," cerita salah satu founder Folks.id, Wahyu Adi.

Komunitas ini berkembang sangat cepat. Mereka sudah beranggotakan 50 cyclist pada sebulan pertama. Kini, setelah hampir dua tahun berdiri, jumlah member-nya mencapai 250 orang. Mereka menggunakan berbagai merek sepeda lipat. Baik dari pabrikan lokal, maupun buatan luar negeri.

Salah satu faktor melonjaknya jumlah anggota komunitas ini adalah media sosial. Folks.id memang aktif mengunggah foto, dan video kegiatan mereka di berbagai platform medsos. Mulai dari Facebook, Instagram, hingga YouTube.

"Perkembangan dari 2018 sampai sekarang ini sudah bagus. Folding bike juga semakin diminati di Sidoarjo. Apalagi kami juga aktif di sosial media. Setiap orang yang mengakses medsos kami bisa melihat kegiatan kami. Itu efektif untuk menjaring teman-teman pesepeda lipat di Sidoarjo," tutur Wahyu.

Terkait gowes, Folks.id biasa berkumpul pada Minggu pagi di Alun-alun Sidoarjo. Kemudian mereka akan gowes jarak pendek di sekitar Kota Udang. Atau, mereka menelusuri rute yang sudah ditentukan dalam diskusi di grup WhatsApp (WA). Selain itu, Folks.id melakukan night ride saban Jumat malam.

Dalam dua minggu sekali mereka bakal gowes ke rute yang agak jauh. Mereka menamainya dengan gowes 'auto nyasar'. Adalah Agus Aguero, dan Alfan yang sering didapuk untuk menentukan rute-rute gowes di komunitas Folks.id. Termasuk jalur 'auto nyasar' ini

"Karena yang tahu rute hanya satu-dua orang, jadi yang lain harus percaya dengan orang ini. Ini biasanya jarak jauh. Sampai ke Prigen, Tretes, dan Mojokerto," ucap Agustian Hadi Utomo, kapten anyar Folks.id.

Bagi member yang ingin menguji ketangguhan, dan ketahanan dalam bersepeda, Folks.id punya dua spot favorit untuk nge-loop. Yakni di perumahan Kahuripan Nirwana Village, dan di Juanda. Mereka menyebutnya dengan Loop Kahuripan, dan Loop Juanda. Agenda nge-loop dilakukan tiap Sabtu.

Jadwalnya pun dibuat bergantian. Jika pada minggu pertama nge-loop di Kahuripan, maka minggu kedua di Juanda. Begitu seterusnya. "Kami nge-loop untuk tes kekuatan masing-masing. Jaraknya beragam. Antara 100 kilometer, sampai 150 kilometer," bilang Agustian.

Kegiatan tak kalah menarik yang dilakukan Folks.id adalah Forum Jual Beli (FJB). Lewat keputusan pengurus, dan anggota, FJB dilakukan setiap Senin, dan Rabu. Folks.id mempersilahkan anggotanya untuk bertransaksi sparepart sepeda di dua hari itu.

"Kami mulai sejak enam bulan lalu. Kami bebaskan anggota kami untuk jual beli di dua hari itu. Bebas bisa jual sparepart sepeda. Mau sparepart sepeda lipat, atau road bike, bebas. Yang penting tentang sepeda," tutur Wahyu Adi.(*)

Foto: Dokumentasi Folks.id


COMMENTS