Richie Porte Hancurkan Para Pesaing di Puncak Paracombe

Superstar Trek-Segafredo, Richie Porte, menunjukkan niatan untuk merebut juara overall di Tour Down Under (TDU) 2020. Pembalap asal Tasmania, Australia, itu menghancurkan para pesaingnya di etape menentukan, Etape 3 yang berakhir di puncak tanjakan curam Paracombe.

Dari enam etape di TDU 2020, para pemburu general classification (GC) memang melingkari Etape 3 ini. Jaraknya hanya 131 km, dari Unley menuju Paracombe. Tapi jalannya terus rolling naik turun, dan ending-nya menawarkan tontonan dramatis.

Tanjakan Paracombe itu panjangnya hanya 1,2 km. Tapi kemiringan rata-ratanya tertulis 9 persen. Peloton menukik tajam ke kanan, langsung adu ketahanan di jalan yang miringnya konstan 12-13 persen. Baru setelah sekitar satu kilometer, mereka belok ke kiri, melewati jalan lebih landai menuju garis finis.

Di penghujung etape ini, tim-tim unggulan berupaya menempatkan unggulannya di pucuk depan peloton. Supaya mereka bisa dapat jalan "bersih" menuju puncak.

Mitchelton-Scott tampak paling agresif, memastikan juara bertahan Daryl Impey dan andalan lain Simon Yates aman di depan.

Namun, begitu menanjaki Paracombe, Richie Porte langsung tancap gas tanpa memberi ampun. Terus melaju meninggalkan semua pesaing, meraih jarak aman di jalan landai menuju finis. Pada akhirnya, Porte menang lima detik atas para pesaing terdekat.

Rob Power (Team Sunweb) finis kedua, diikuti Simon Yates.

Rohan Dennis (Team Ineos) berada di urutan empat. Sedangkan Impey hanya mampu finis di urutan enam, di belakang Diego Ulissi (UAE Team Emirates).

Usai etape, Richie Porte mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan setimnya, yang terus mengawal dan mempercayainya seratus persen. Dia merasa nyaman di kaki tanjakan, dan merasa tidak ragu untuk tancap gas.

"Sayang jalan menuju finisnya melawan angin. Kalau tidak, kami bisa meraih waktu lebih banyak lagi (dari para pesaing)," ujarnya.

Dengan sukses ini, Richie Porte pun mengambil alih ochre jersey (oranye) sebagai pemimpin GC. Sekarang, dia dan Tim Trek-Segafredo harus berupaya keras menjaga posisi aman. Paling tidak di etape-etape datar/rolling hingga etape penutup Minggu, 26 Januari nanti. Etape penutup itu akan menanjaki Willunga Hill dua kali.

Di Etape 6 itu, Trek-Segafredo akan menyerahkan segalanya di tangan Porte. Dan kansnya sangat kuat, karena Porte adalah "King of Willunga." Telah memenangi etape di tanjakan itu dalam enam tahun terakhir berturut-turut!

Meski demikian, Porte tidak ingin merasa nyaman. Dia menyebut Daryl Impey masih jadi ancaman. Karena sang juara bertahan itu punya kemampuan mencuri bonus detik di etape-etape datar.

Jumat hari ini (24/1), Etape 4 TDU 2020 akan kembali berakhir dengan adu sprint. Setelah menempuh jarak 152,8 km dari Norwood ke Murray Bridge.(mainsepeda)

Hasil Etape 3 Tour Down Under 2020 (Top Ten)

1. Richie Porte (Australia) Trek-Segafredo 3:14:09

2. Rob Power (Australia) Team Sunweb 0:00:05

3. Simon Yates (Inggris) Mitchelton-Scott

4. Rohan Dennis (Australia) Team Ineos

5. Diego Ulissi (Italia) UAE Team Emirates

6. Daryl Impey (Afrika Selatan) Mitchelton-Scott

7. Dylan Van Baarle (Belanda) Team Ineos

8. Simon Geschke (Jerman) CCC Team

9. George Bennett (Selandia Baru) Jumbo-Visma

10. Luke Hamilton (Selandia Baru) Mitchelton-Scott 0:00:13

 

General Classification usai 3 dari 6 Etape

1. Richie Porte (Australia) Trek-Segafredo 10:10:24

2. Daryl Impey (Afrika Selatan) Mitchelton-Scott 0:00:06

3. Rob Power (Australia) Team Sunweb 0:00:09

4. Simon Yates (Inggris) Mitchelton-Scott 0:00:11

5. George Bennett (Selandia Baru) Jumbo-Visma 0:00:14

6. Diego Ulissi (Italia) UAE Team Emirates 0:00:15

7. Simon Geschke (Jerman) CCC Team 0:00:15

8. Rohan Dennis (Australia) Team Ineos 0:00:15

9. Dylan Van Baarle (Belanda) Team Ineos 0:00:15

10. Luke Hamilton (Selandia Baru) Mitchelton-Scott 0:00:23

Foto: Instagram Tour Down Under dan Twitter Trek-Segafredo


COMMENTS