Nino Schurter Juara Dunia MTB untuk Kali Kedelapan

| Penulis : 

Superstar asal Swiss, Nino Schurter, terus mencatat rekor di arena mountain bike (MTB). Sabtu malam lalu (31 Agustus), di Mont-Ste-Anne, Kanada, dia meraih gelar juara dunia Men Elite Cross Country untuk kali kedelapan. Pencapaian terbanyak dalam sejarah.

Dalam lomba yang berlangsung selama tujuh putaran itu, Schurter menang dengan mencatat waktu 1 jam, 27 menit, dan 5 detik. Unggul 30 detik atas rekan senegara, Mathias Fluckiger.

Kemenangan ini menghapus kekecewaan 2010, saat Schurter mengalami nasib apes di kejuaraan dunia di tempat yang sama. Waktu itu dia dua kali mengalami pecah ban, hanya mampu finis di urutan empat.

Menjelang even tahun ini, Schurter benar-benar ingin menghafalkan seluruh jengkal lintasan. Memastikan melewati jalur-jalur paling cepat tapi juga paling minim risiko mengakibatkan masalah teknis.

“Saya meluangkan lebih banyak waktu untuk menjajal berbagai jalur lomba, untuk menemukan jalur paling aman di turunan. Saya juga memompa ban lebih keras dari normal untuk mengurangi risiko kempis. Saya pikir upaya itu membuahkan hasil. Saya satu-satunya di urutan empat besar yang tidak mengalami masalah,” tuturnya.

Sementara itu, di kategori Women Elite, Pauline Ferrand-Prevot dari Prancis berhasil meraih juara. Sebuah hasil yang membahagiakan, mengingat dalam dua tahun terakhir dia berkutat dengan masalah kesehatan.

Bagi Ferrand-Prevot, ini merupakan sukses yang lama ditunggu. Sejak 2015, saat dia menjadi perempuan paling dahsyat di dunia, menyapu gelar juara dunia MTB, road, maupun cyclocross.

Dalam lomba itu dia benar-benar habis-habisan. Melaju ke depan walau sempat berada di urutan 15. “Saya tidak ingin melepaskan peluang ini. Saya memberikan segalanya dari start sampai finis. Saya benar-benar ingin menang hari ini. Dan saya senang bisa melakukannya,” ucapnya. (mainsepeda)

Hasil Cross Country MTB World Championship (Top Five)

MEN ELITE

1. Nino Schurter (Swiss), 1 jam 27 menit 5 detik

2. Mathias Flueckiger (Swiss), + 30 detik

3. Stephane Tempier (Prancis), + 38 detik

4. Titouan Carod (Prancis), + 56 detik

5. Gerhard Kerschbaumer (Italia), + 1:02

WOMEN ELITE

1. Pauline Ferrand-Prevot (Prancis), 1 jam 28 menit 51 detik

2. Jolanda Neff (Swiss), + 43 detik

3. Rebecca Mcconnell (Australia), + 1:17

4. Anne Terpstra (Belanda), + 2:26

5. Kate Courtney (Amerika Serikat), + 2:42

Foto: Andy Vathis

Populer

Sekalian Staycation, Deretan Hotel Ini Bisa Jadi Rekomendasi Peserta Malang Century Journey 2025
Antara Misi Gaya Hidup Sehat dan Sport Tourism di Malang Century Journey 2025
Pabrikan Legendaris Italia Bianchi Gabung Bahrain Victorious Musim 2026
Malang Century Journey 2025 - Bukan 100 Kilometer!
Komunitas Warlok Ratjoen CC Ajak Nikmati Malang Century Journey 2025
Banyuwangi Bluefire Ijen KOM 2025: Final Sengit Trio Men Age Under 29 
Banyuwangi Bluefire Ijen KOM 2025: Rute Serupa, Sensasi Selalu Berbeda
Banyuwangi Bluefire Ijen KOM 2025: Abdul Soleh Kejar Sapu Bersih Trilogy
UCI World Championships 2025: Evenepoel Ukir Sejarah, Tiga Kali Beruntun Juara Dunia ITT
UCI World Championship 2025: Pogacar Back to Back Juara Dunia Road Race