GIRO D'ITALIA 2019
by 03 June 2019
Pelajaran utama dari Giro d’Italia 2019: Jangan pernah meremehkan lawan, siapa pun dia. Sulit dipercaya, pelajaran seperti itu masih berlaku di balapan tertinggi di dunia. Tapi, itulah yang terjadi. Itulah yang membantu Richard Carapaz mencatat sejarah. Pembalap Movistar berusia 26 tahun itu menjadi orang Ekuador pertama memenangi sebuah grand tour.
by 02 June 2019
Pembalap Amerika Serikat, Chad Haga, berhasil merebut etape penutup Giro d’Italia 2019, Minggu (2/6), di Verona. Andalan Team Sunweb itu mampu menuntaskan time trial sejauh 17 km dalam waktu 22 menit dan 7 detik. Menjadi satu-satunya orang yang meraih kecepatan rata-rata di atas 46 km/jam. Tepatnya 46,119 km/jam!
by 01 June 2019
Etape tanjakan terakhir Giro d’Italia 2019, Sabtu (1/6), seharusnya sudah menentukan hasil akhir general classification (GC). Bintang Movistar, Richard Carapaz, seharusnya sudah mengamankan gelar juara overall. Asalkan dia tidak membuat kesalahan signifikan di etape penutup, berupa time trial, Minggu ini (2/6).
by 31 May 2019
Tim asal Australia, Mitchelton-Scott, memasuki Giro d’Italia 2019 sebagai salah satu unggulan juara overall. Kapten mereka, Simon Yates, termasuk paling dijagokan. Namun, lomba ini tidak berlangsung sesuai harapan mereka. Gelar tertinggi sulit untuk diraih. Pada Etape 18, Jumat (31/5), Esteban Chavez mampu menyelamatkan muka Mitchelton-Scott.
by 30 May 2019
Etape 18 Giro d'Italia 2019 seharusnya jadi milik para sprinter. Etape sejauh 222 km ini dimulai dengan turunan dan berakhir dengan jalanan datar. Bahkan, etape Kamis (30/5) ini adalah kesempatan terakhir para sprinter untuk meraih kemenangan. Karena tiga etape yg tersisa adalah dua tanjakan dan satu time trial.
by 30 May 2019
Giro d’Italia 2019 hampir berakhir. Secara menakjubkan, pembalap muda Ekuador, Richard Carapaz, memimpin general classification (GC) menjelang etape-etape penutup. Kalau sampai menang, maka dia bisa menjadi berkah sekaligus ancaman untuk masa depan Tim Movistar!
by 29 May 2019
Etape 17 Giro d’Italia 2019 berlangsung relatif tanpa drama, Rabu (29/5). Pembalap breakaway meraih kemenangan, sedangkan para unggulan general classification (GC) mencoba saling ganggu tapi tidak terjadi banyak pergeseran.
by 28 May 2019
Trek-Segafredo pesta besar di Queen Stage Giro d’Italia 2019, Selasa (28/5). Pembalapnya, Giulio Ciccone, mampu memenangi etape terberat lomba. Yaitu Etape 16 sepanjang 196 km dari Lovere ke Ponte di Legno, melewati tanjakan paling menyeramkan lomba: Passo Mortirolo.
by 26 May 2019
Lagi-lagi drama terjadi di Etape 15 Giro d’Italia 2019, Minggu (26/5). Dario Cataldo meraih kemenangan untuk Astana. Mengalahkan teman breakaway-nya, Mattia Cattaneo dari Androni Giocattoli-Sidermec.
by 27 May 2019
Tour de France boleh disebut sebagai lomba paling bergengsi, tapi Giro d’Italia rasanya lebih majestik dan “romantis.” Paling tidak, itulah kesan saya setelah beberapa kali menyaksikan lomba-lomba grand tour. Dua tanjakan itu, Mortirolo dan Gavia, memang kejam-kejam. Bahkan, “Mortirolo” artinya kurang lebih “Mati.” Sedangkan Gavia sering menjadi “Cima Coppi” alias tanjakan tertinggi Giro. Puncaknya di ketinggian 2.621 meter. Kami pernah menjalani keduanya, gowes dulu ke Mortirolo, baru turun dan