Yusuf Kibar kembali menjadi juara Bentang Jawa 2025. Tapi, statusnya kali ini berbeda. Jika tahun lalu, Kibar menjadi finisher pertama di kategori Men Solo, tahun ini ia merajai kategori pair bersama sang ayah, Miswanto. Keduanya finish dengan catatan waktu 115 jam 5 menit 53 detik atau tiba di Banyuwangi pada Jumat (15/8) dini hari. 

Yusuf Kibar awalnya tidak berekspektasi ingin mengejar juara. Ia ingin sekadar menghabiskan waktu bersama sang ayah, menikmati rute Bentang Jawa 2025. Namun, kehendak Miswanto berkata lain.

"Tadinya niatnya saya wisata, finish mepet-mepet COT. Jadi abis jemput di bandara, waktu di mobil tanya mau nyantai apa kebut-kebutan, dijawab 'ya kebut-kebutan dong sudah datang jauh-jauh kok mau nyantai', kata bapak," ujar Kibar. 

Di sisi lain, Miswanto mengaku senang salah satu impiannya tercapai. Keinginan mengikuti Bentang Jawa mulai tumbuh ketika Kibar menjuarainya tahun lalu. Gayung bersambut, Kibar pun secara tidak terduga mengajaknya untuk berpasangan di event ultra-cycling itu. 

"Yang ngajakin Kibar. Tapi sebelum dia ngajak, sudah ada angan-angan. Sedap juga ikut seperti Kibar. Tapi kan tidak terucap," ujar Miswanto.

Citra meraih gelar juara Bentang Jawa di kategori Women Solo untuk ketiga kalinya. (Foto by @cidrads)

Sementara itu, Citra Dewi Saraswati menjuarai Women Solo Bentang Jawa untuk ketiga kalinya. Sebelumnya, Citra selalu menjadi finisher terdepan di Bentang Jawa 2021 dan 2022 lalu. 

Tahun ini, Citra menyelesaikan rute 1.500 Km dengan catatan waktu 120 jam 37 menit. Ia gagal memecahkan rekor pribadinya, yakni 117 jam 2 menit pada Bentang Jawa 2022 lalu. 

"Kayak setiap tahun beda-beda feel-nya. Approach-nya juga beda jadi tidak bisa bandingin mana lebih baik atau buruk. Tapi favorit aku memang trek 2022. Paling enjoy," kata Citra. 

Johnny Ray sukses Under COT di CP 2 dengan status NC (Non Competitive), tapi kini ia diputuskan DNF.

Sementara itu, COT di Check Point (CP) 2 Blitar pada KM 1.162 telah ditutup pada Kamis (14/8), tepat pukul 23.59 WIB. Terdapat 4 ultra-cyclist yang dipastikan over COT. Yakni Anugrah Rizki Murtadho, J.J. Dela Vega, Bwanna Surya, dan Ranni Rethnawulan. Mereka menambah panjang peserta yang telah tersisih karena Over COT di CP 1 Rancabuaya. Sebelumnya, terdapat 19 ultra-cyclist yang gagal melewati batas waktu di KM 454 tersebut. 

Akan tetapi, ada hal yang cukup menarik. Johnny Ray yang sebelumnya over COT di CP 1, malah sukses under COT di CP 2. Om Ray, sapaan Johnny Ray, tiba di Blitar pada pukul 19.08 WIB. Bahkan pagi ini ia sanggup mengejar laju Founder Mainsepeda, Azrul Ananda, yang sebelumnya unggul jauh. 

"Dorongan" kuat apa yang membuat Om Ray begitu ngebut? Btw, Om Ray kok DNF, Ada apa ya? (Mainsepeda)

Populer

Bentang Jawa 2025: Siksaan Cuaca Pancaroba, 30 Ultra-Cyclist DNF
Bentang Jawa 2025: Stephen Lane Juara! Pecah Rekor Finish Under 78 Jam
Bentang Jawa 2025: Memasuki Segmen Ternyaman, Melawan Kebosanan
Bentang Jawa 2025: Asupan Para Juara, dari Batagor hingga Ayam Krispi
Bentang Jawa 2025: Miswanto-Yusuf Kibar Rajai Kategori Pair, Citra Juara Women!
Bentang Jawa 2025: Duo "Pembalap" Australia Sudah Setengah Jalan
Bentang Jawa 2025: 175 Cyclist Bertolak dari Carita, 6 Peserta DNS
Preview Bentang Jawa 2025: Para Unggulan Target Finish Rabu Siang
Bentang Jawa 2025: Hujan Badai Day 1, Stephen Lane Memimpin
181 Cyclist Starter Bentang Jawa 2025