Event signature Mainsepeda, Antangin Bromo KOM 2025, telah tuntas pada Sabtu, 17 Mei lalu. Di kelompok Men, 10 kelas kategori dipertandingan. Dan semuanya berlangsung dengan sengit.
Di kelas paling prestisius, Men Elite, pembalap Muhammad Syelhan Nurrahmat mencetak rekor waktu tercepat Bromo KOM. Rute 25 Km menuju puncak Wonokitri, ia tempuh hanya dengan waktu 1 jam 13 menit 10 detik. Tiga menit lebih cepat dari rekor sebelumnya.
Sementara itu, drama berlangsung dalam perebutan posisi kedua di Men Elite. Astnan Maulana dan Abdul Soleh finish secara bersamaan usai adu sprint di 200 meter terakhir balapan. Namun, setelah pengecekan ulang, Astnan Maulana ditetapkan sebagai runner up dan Abdul berada di posisi ketiga. Keduanya finish dengan catatan waktu 1 jam 13 menit 44 detik.
Baca Juga: Antangin Bromo KOM 2025, Women Category: Didominasi Ratu Tanjakan Baru
Persaingan di beberapa Men Age Category seperti dikocok ulang tahun ini. Bagus Harristyawan Hefnar dan Sadiman yang naik kelompok umur langsung tampil dominan. Bagus menjadi raja tanjakan baru untuk kategori Men Age 35-39. Sedangkan, Sadiman mengganggu dominasi cyclist mancanegara di kategori Man Age 55-59.
Menariknya hadirnya cyclist-cyclist asing tampil mengejutkan di beberapa kategori. Cyclist asal Malaysia Cheam Dow Wei yang debut di Bromo KOM tiba-tiba jadi yang tercepat di kelas Men 40-44. Begitu pula Daniel Smith, cyclist Britania Raya, yang memuncaki klasemen Bromo KOM di kategori Men Age 50-54.
Untuk kategori baru, Men TNI/Polri dimenangi Itok Triwiyono. Semetara itu, Dandi Dwi Prasetya, Firman Hidayat, Juwanto, dan Soetanto Tanojo masih mempertahankan titel juara bertahan di kategori masing-masing.
Baca Juga: Antangin Bromo KOM 2025: Fastest Bromo Ever!
Antangin Bromo KOM 2025 diikuti hampir 1.500 peserta dan telah digelar lancar. Pujian dan impresi positif pun mengalir deras karena penyelenggaran yang sukses. (Mainsepeda)