Rekor Sepeda Bantu Pecah Rekor Men-Women di Ironman World Championship 2018

Ironman World Championship 2018 di Kona, Hawaii, Amerika Serikat, Sabtu 13 Oktober adalah even yang penuh rekor. Baik juara laki-laki maupun perempuan sama-sama menghancurkan catatan waktu yang pernah ada.

Peran besar tampaknya diberikan oleh segmen sepeda, di mana semua peserta harus menempuh jarak 180 km di antara berenang 3,8 km dan berlari marathon 42,1 km. Tidak rugi para bintang itu menggunakan sepeda-sepeda triathlon rilisan termutakhir!

MEN’S IRONMAN:

PATRICK LANGE REKOR OVERALL, CAMERON WURF REKOR SEPEDA

Juara bertahan asal Jerman, Patrick Lange, kembali mengulangi sukses di Kona 2018. Dan kali ini, dia menghancurkan rekor waktu, menjadi pemenang pertama yang mencatat waktu total di bawah delapan jam. Lebih akuratnya, 7 jam 52 menit dan 39 detik. Waktu itu sekitar sembilan menit lebih cepat dari catatan kemenangannya tahun lalu!

Patrick Lange.

Lange meraih kemenangan berkat renang yang cepat dan lari yang dahsyat. Tapi tahun ini, dia termasuk mengejutkan di atas sepeda. Tidak rugi dia melakukan persiapan khusus untuk segmen terlama tersebut.

Sebelum Kona 2018, Lange dan para sponsor melakukan program khusus sepeda. Posisi duduk dan badannya dioptimalkan, agar bisa membelah angin lebih efisien. Tidak tanggung-tanggung, produsen sepeda Jerman, Canyon, bekerja sama dengan tim aerodinamika dari Sauber. Ya, Sauber yang berkiprah di Formula 1!

Hasilnya, Lange dibuatkan aerobar custom yang di-print secara 3D menggunakan bahan titanium. Semua yang terlibat tentu boleh berbangga dengan hasil lomba.

Di kategori laki-laki ini, mantan pembalap profesional Cameron Wurf mampu memecahkan rekor waktu bersepeda. Jagoan Australia itu mengendarai Pinarello Bolide TR+ terbaru, yang di-launching saat Ironman World Championship ini.

Wurf mencatat waktu rekor bersepeda 180 km dalam waktu hanya 4 jam, 9 menit, dan 39 detik. Catatan itu tiga menit lebih cepat dari rekor sebelumnya.

Cameron Wurf.

Berkat waktu itu, Wurf sempat memimpin lomba. Tapi dia akhirnya disalip oleh para pelari yang lebih cepat. Pada akhirnya, Wurf finis di urutan sembilan overall.

Catatan khusus: Tiga pemenang podium 2018 memecahkan rekor waktu sebelumnya!

Podium Laki-Laki:

1. Patrick Lange (Jerman), 7 jam 52 menit dan 39 detik

2. Bart Aernouts (Belgia), 7:56:41

3. David McNamee (Inggris), 8:01:09

 

WOMEN’S IRONMAN:

REKOR SEPEDA ANTAR DANIELA RYF JUARA LAGI

Di kategori perempuan, Daniela Ryf (Swiss) ikut memecahkan rekor waktu tercepat Kona, yaitu 8 jam, 26 menit, dan 18 detik. Dia pun memenangi lomba ini untuk kali keempat berturut-turut.

Dalam meraih gelar 2018, Ryf benar-benar mengejarnya via sepeda. Saat renang, atlet 31 tahun itu sempat kesakitan kena jelly fish, dan sempat berpikir untuk keluar dari lomba.

Daniela Ryf.

Saat mengentas dari laut, dia sudah tertinggal hampir sepuluh menit dari bintang muda Inggris, Lucy Charles, 25 tahun. Adalah tantangan berat untuk mengejar Charles, yang juga menunggangi sepeda baru paling menarik perhatian di Kona 2018: Specialized S-Works Shiv Disc.

Dasar mental juara, Ryf terus memburu. Mengendarai Felt IA Disc terbaru, dia menyalip Charles dan mengambil alih pimpinan lomba saat rute sepeda sisa 15 km.

Ryf menuntaskan 180 km rute sepeda dalam waktu 4 jam, 26 menit, dan 7 detik. Catatan itu adalah rekor baru, bahkan 18 menit lebih cepat dari rekor sebelumnya!

Charles sebenarnya juga ikut memecahkan rekor lama, dengan catatan 4 jam, 38 menit, dan 11 detik. Tapi rekornya masih belum mampu membendung laju Ryf.

Lucy Charles.

Saat lari, Ryf terus menjauh dari Charles dan menang dengan “nyaman.”

Banyaknya rekor yang pecah ini juga dibantu oleh cuaca yang lebih sejuk dari normal. Plus angin yang lebih bersahabat di sekitar Pulau Kona. Tapi apa pun, rekor adalah rekor, sesuatu yang patut diacungi semua jempol! (mainsepeda)

Podium Perempuan

1. Daniela Ryf (Swiss), 8 jam 26 menit 18 detik

2. Lucy Charles (Inggris), 8:36:34

3. Anne Haug (Jerman), 8:41:58

Foto : Marcel Hilger, Nick Salazar, instagram Lucy Charles


COMMENTS