Kontroversi Mobil Pengawal di Amstel Gold Race 2023

Direktur Amstel Gold Race Leo van Vliet menyangkal bahwa mobil pengawal berpengaruh pada hasil Amstel minggu (16/4) lalu. Tadej Pogacar (UAE Team Emirates) menjadi pemenang di perlombaan melalui solo spektakuler yang dilakukanya. Pembalap asal Slovenia itu berhasil melepaskan diri dari para pesaingnya ketika balapan tersisa 29 kilometer menuju finis.

Kendaraan pengawal dengan Van Vliet yang berada didalamnya menyalip Pogacar ketika jaraknya dan Healy (EF Education) berkisar 20 detik, yang pada akhirnya jarak Pogi dan Healy berakhir menjadi 38 detik. Yang menjadi kontroversi adalah ketika tayangan TV menunjukan mobil pengawal masih berada didekat Pogacar setelah menyalipnya, hal ini menimbulkan beberapa komentar pedas.

Salah satu komentar pedas dilempar oleh manajer ED Jonathan Vaughters melalui akun Twitternya dia berkata “Pekerjaan yang berkualitas  dilakukan oleh penyelenggara balapan,” tulis Vaughters dengan nada sarkastik.

Van Vliet kemudian membantah tuduhan dan mengatakan bahwa mobil pengaman berada di depan Pogacar  tidak lebih dari satu kilometer. Dia bersikeras bahwa mobil pengaman tidak punya pilihan lain untuk alasan keamanan. “Kami mengemudi dibelakang Pogacar lalu Ben Healy mendekat dan kami tidak punya pilihan lain selain harus berada didepan Pogacar. Tidak benar bahwa kami berada di depan Pogacar sejauh satu kilometer dan memberikanya keuntungan,” ujar Van Vliet kepada surat kabar AD.

Pogacar memiliki pendapat sendiri mengenai kejadian yang menjadi kontroversi ini. Pogi menyadari bahwa jarak mobil terlalu dekat, namun dia menunjukan bahwa kejadian seperti ini hampir selalu terjadi di setiap balapan dan bukan hanya di Amstel Gold Race. Pogi juga mengatakan ketika mobil berada didepanya itu tidak berlangsung lama.

“Pada satu momen jarak mereka sangat dekat didepan saya, saya pikir ini tidak baik. Tapi hal seperti ini terjadi sepanjang waktu di setiap balapan. Saya tidak bisa berbuat banyak, saya hanya fokus untuk balapan,” ujar Juara Amstel Gold Race 2023 itu. (Mainsepeda)

 

Ikuti keseruan East Java Journey 2023 dalam dua video dokumenter yang sudah tayang di bawah ini

Part 1


Part 2

 


COMMENTS