Peter Sagan Menang Lempar Sepeda

Setelah dua etape gunung yang kejam di kawasan Alps, peloton Tour de France (TdF) 2018 menjalani etape transisi pada Jumat, 20 Juli. Etape 13 itu berkarakter datar, menempuh jarak 169,5 km dari Bourg d’Oisans menuju Valence.

Profil Tour de France Etape 13. 

Normalnya, ini etape yang mendebarkan, ajang adu lejit barisan super sprinter dunia. Namun, karena banyak bintang sprint sudah tereliminasi, satu nama pun tanpa mengejutkan tampil sebagai juara.

Dia adalah Peter Sagan, bintang Bora-Hansgrohe.

Peter Sagan bukanlah pure sprinter. Untuk memenuhi target merebut green jersey sebagai juara points classification, Sagan harus mengandalkan konsistensi, bukan total kemenangan.

Peter Sagan (Bora-Hansgrohe) harus mempertahankan konsistensi agar bisa memenangkan green jersey Tour de France 2018. 

Pada pekan pertama, dia sudah menang dua kali, tapi sering harus kerja ekstra menghadapi para pure sprinter seperti Fernando Gaviria, Dylan Groenewegen, bahkan Marcel Kittel, Andre Greipel, dan Mark Cavendish.

Nah, nama-nama itu semua sudah hilang, gagal memenuhi batas waktu pada Etape 11 dan 12. Sehingga Sagan relatif minim pesaing di etape-etape datar yang tersisa.

Di Valence, dia pun meraih kemenangan. Walau tidak semudah yang diperkirakan banyak orang. Arnaud Demare (Groupama-FDJ) melejit duluan, lalu Alexander Kristoff (UAE Team Emirates) seolah akan merebut kemenangan. Sagan tancap gas dari sisi kiri, praktis meraih kemenangan berkat “bike throw” (melempar sepeda ke depan).

Meskipun pembalap pure sprinter sudah banyak yang tereliminasi, Peter Sagan harus menghadapi Arnaud Demare (Groupama-FDJ) dan Alexander Kristoff (UAE Team Emirates) di Etape 13 ini dan akhirnya meraih kemenangan berkat “bike throw”.

Usai Etape 13, Sagan mengaku lega bisa menang. Lebih penting lagi, dia senang bisa kembali ke etape datar dan tak perlu berjuang bertahan hidup di tanjakan. Di penghujung etape, dia sempat mengira tak bisa menang.

“Saya pikir saya terlambat, karena saya agak tertinggal pada 600 meter terakhir. Lalu pada kelok terakhir saya memaksakan diri ke depan, bertahan di belakang Kristoff, dan saya begitu senang bisa mengalahkannya,” tutur sang juara dunia tiga kali tersebut.

Ini kemenangan ke-11 dalam karir Sagan di TdF. Asalkan bisa selamat di etape-etape gunung, pada dasarnya gelar green jersey keenam sudah menjadi miliknya!

Etape transisi ini mengantarkan peloton ke kawasan Massif Central. Etape 14 Sabtu, 21 Juli, akan berakhir berbeda. Ada tanjakan pendek tapi curam di Mende. Yaitu Croix Neuve yang hanya 3 km tapi kemiringan rata-ratanya 10,2 persen.

Para climber akan diadu lagi dengan para puncheur. Dan para unggulan general classification (GC), yang telah “beristirahat” pada Etape 13, harus kembali berhati-hati karena bisa kehilangan banyak waktu di tanjakan pendek tersebut. (mainsepeda)

Hasil Etape 13 Tour de France 2018 (Top Ten)

1. Peter Sagan (Slovakia) Bora-Hansgrohe 03:45:55

2. Alexander Kristoff (Norwegia) UAE Team Emirates

3. Arnaud Demare (Prancis) FDJ

4. John Degenkolb (Jerman) Trek-Segafredo

5. Greg Van Avermaet (Belgia) BMC Racing Team

6. Yves Lampaert (Belgia) Quick-Step Floors

7. Magnus Cort (Denmark) Astana Pro Team

8. Andrea Pasqualon (Italia) Wanty-Groupe Gobert

9. Sonny Colbrelli (Italia) Bahrain-Merida

10. Taylor Phinney (AS) EF Education First-Drapac

General Classification setelah 13 dari 21 Etape

1. Geraint Thomas (Inggris) Team Sky 53:10:38

2. Chris Froome (Inggris) Team Sky 00:01:39

3. Tom Dumoulin (Belanda) Team Sunweb 00:01:50

4. Primoz Roglic (Slovenia) LottoNL-Jumbo 00:02:46

5. Romain Bardet (Prancis) AG2R La Mondiale 00:03:07

6. Mikel Landa (Spanyol) Movistar Team 00:03:13

7. Steven Kruijswijk (Belanda) LottoNL-Jumbo 00:03:43

8. Nairo Quintana (Kolombia) Movistar Team 00:04:13

9. Daniel Martin (Irlandia) UAE Team Emirates 00:05:11

10. Jakob Fuglsang (Denmark) Astana Pro Team 00:05:45

 

 


COMMENTS