WALI KOTA Surabaya Eri Cahyadi terlihat bangga berdiri di atas podium start. Ia memang didapuk memberangkatkan rombongan cyclist peserta Antangin Bromo KOM Challenge 2022. Sebelum mengibarkan bendera start, Eri Cahyadi mengungkapkan senang event sepeda sebesar Bromo KOM Challenge bisa masuk menjadi agenda perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Surabaya.

"Matur nuwun (terima kasih) sudah hadir ke Surabaya. Semoga event seperti ini bisa membuat banyak orang aktif berolahraga. Saya berharap semoga Bromo KOM Challenge bisa menjadi bagian agenda ulang tahun Kota Surabaya," kata Eri Cahyadi.

Sebanyak 1.000 cyclist peserta Antangin Bromo KOM Challenge 2022 berangkat start dari gedung Mapolda Jatim tepat pukul 06.00 WIB. Di antara rombongan itu terdapat sejumlah nama pejabat. Termasuk Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta. Ada juga Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar.

Rombongan kemudian sampai di pit stop di Gedung Harmonie, Kota Pasuruan sekitar pukul 08.00 WIB. Antangin Bromo KOM Challenge 2022 menempuh total jarak 95 kilometer. Diskon 5 kilometer daripada tahun-tahun sebelumnya. Perubahan titik start dan pit stop menjadi alasannya.

Dari Mapolda, cyclist bergerak ke selatan menuju Kabupaten Sidoarjo. Setelah melalui Jembatan Porong, yang berbatasan dengan Kabupaten Pasuruan, peserta belok kiri ke arah Gempol.

Lalu peserta melaju ke arah timur. Melalui Beji, Bangil, dan Kraton. Kemudian belok kanan ke Jalan Pahlawan di Kota Pasuruan. Peserta akan beristirahat di pit stop yang bersejarah, Gedung Harmonie.

Diperkirakan peserta akan tiba di Gedung Harmonie sebelum pukul 08.00 WIB. Setelah beristirahat sejenak, para peserta akan bergerak kembali sekitar pukul 08.30 WIB.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, start KOM dimulai di Pasrepan. Rombongan peserta diperkirakan melalui titik start KOM sekitar pukul 09.15.

Inilah menu utama di Bromo KOM. Peserta harus nanjak sejauh 25 kilometer dengan elevasi sekitar 2.000 meter. Finisnya di Wonokitri di Bromo

Populer

Tour de Banyuwangi Ijen 2025, Etape 4: Fenomenal! Cyclist Tertua Rebut Juara Umum
Tour de Banyuwangi Ijen 2025, Etape 3: Carter Bettles Taklukkan Raja Tanjakan di Final Sprint
Sederhana tapi Safety: Spion di Lensa Kacamata
Kediri Dholo KOM 2025: Cyclist Otodidak Tempel Ketat Pemuncak Klasemen Men Age 30-34
John Boemihardjo: Sepeda Minimalis untuk London-Edinburgh-London 1.500 Km!
Tips Merakit Gravel Bike dengan Harga Terjangkau
Ulang Tahun ke-10, Milagro Menjelajahi Banyuwangi
Chris King Meluncurkan Wheelset Ramah Lingkungan
Hari Ini Pengambilan Starter Kit Mulai 17.00 WIB, Jangan Lupa Install Race Map
Ikut Badlands, Hadi Tombro Bersepeda di Puncak Tertinggi- Gurun Terluas di Eropa