Mantan Pembalap Menjadi Kandidat Astronaut NASA

NASA telah mengumumkan sepuluh kandidat astronaut baru pada 6 Desember lalu. Salah satu yang terpilih adalah Christina Birch. Dia merupakan mantan pembalap sepeda nomor track. Birch mengoleksi sebelas gelar juara nasional Amerika Serikat.

Menurut keterangan resmi NASA, ini adalah kelas astronaut baru pertama dalam empat tahun. Seleksi ini sangat kompetitif dan sangat ketat. Diikuti lebih dari 12.000 orang mendaftar ke program ini.

Birch yang kini berusia 35 tahun, memiliki gelar sarjana dalam bidang matematika dan sarjana bidang biokimia dan biofisika molekuler dari University of Arizona. Kemudian dia menerima gelar Ph.D. dalam teknik biologi dari Massachusetts Institute of Technology (MIT).

Dia juga mengajar bioteknologi di University of California, Riverside. Serta mengajar komunikasi dan penulisan ilmiah di California Institute of Technology.

"Anda mungkin berpikir bahwa latar belakang saya sebagai ahli bioteknologi dan pembalap sepeda berbeda dari yang lain. Tapi semua keterampilan yang saya peroleh dari pengalaman itulah yang membantu saya sampai di sini," kata Birch.

Christina Birch dan Kimberly Geist merayakan kemenangan di nomor Madison di Pan-American Games 2019.

Birch kali pertama turun di nomor cyclocross sebelum banting setir ke nomor track. Ia mengoleksi sebelas gelar juara nasional dan dua medali emas di Pan-American Games. Birch juga pernah turun di gravel. Dia membuat Gravelnauts bersama rekannya sesama pembalap, Ashton Lambie.

Pelatihan Birch akan memakan waktu dua tahun untuk diselesaikan. Kemudian dia mungkin ditugaskan ke misi yang melibatkan melakukan penelitian di stasiun luar angkasa.

Dalam siaran pers dari NASA juga dijelaskan bahwa Birch bisa terlibat dalam misi lainnya, seperti peluncuran dari tanah Amerika dengan pesawat ruang angkasa yang dibangun oleh perusahaan komersial. Serta misi ke bulan di Pesawat ruang angkasa Orion NASA dan roket Space Launch System. (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 67

Foto: AFP


COMMENTS