Kemenangan spektakuler diraih oleh Annemiek van Vleuten di ajang women elite road race, UCI Road World Championships 2019, Sabtu (28 September). Pembalap Belanda itu menjadi juara dunia setelah solo ride alias melarikan diri sendirian sejauh 105 km!

Dalam lomba yang berlangsung 149,5 km itu, Tim Belanda benar-benar menerapkan strategi agresif. Mereka membiarkan Van Vleuten attack dari jauh. Rekan setimnya, juara bertahan Anna Van der Breggen, ditugaskan menempel siapa pun yang mengejar.

Kemudian, Marianne Vos tetap di peloton dan siap-siap adu sprint seandainya peloton tetap jadi satu di akhir lomba.

Ternyata, Van Vleuten justru tak terkejar. Kelompok unggulan berkumpul di belakangnya, namun tak mampu kompak memburunya.

Dengan 30 km tersisa, saat lomba menyisakan dua putaran Sirkuit Harrogate, Chloe Dygert Owen dari Amerika Serikat melarikan diri dari kelompok pemburu. Juara dunia individual time trial (ITT) berusia 22 tahun itu mencoba mengejar Van Vleuten sendirian.

Namun, sekali lagi, Van Vleuten tidak terkejar. Justru Dygert yang kelelahan. Bahkan, dengan 12 km tersisa, Dygert yang terkejar oleh Van der Breggen dan Amanda Spratt (Australia).

Pada akhirnya, Van Vleuten menang dengan jarak 2 menit dan 15 detik. Anna Van der Breggen melengkapi kesuksesan Belanda, finis di urutan kedua. Amanda Spratt di urutan ketiga, Dygert keempat.

Medali emas ini menghapus kekecewaan Van Vleuten di ajang women elite ITT, saat dia hanya mampu meraih medali perunggu. Hasil luar biasa untuk seorang pembalap senior, sudah berusia 36 tahun.

Ini adalah gelar juara dunia road race pertama untuk Van Vleuten. Di kategori ITT, dia sudah dua kali jadi juara dunia pada 2017 dan 2018.

Usai finis, setelah lari sendirian 104 km, Van Vleuten tampak masih begitu segar. Dia menunggu di garis finis untuk mengucapkan selamat kepada Van der Breggen di urutan kedua.

Usai lomba, Van Vleuten mengaku tak percaya bisa meraih kemenangan seperti ini. Dia mengungkapkan kalau taktik Belanda termasuk tidak lazim. “Kami merencanakan taktik yang gila,” ucapnya.

Untungnya, lanjut Van Vleuten, dia selalu berlatih dengan volume besar. Sehingga dia sanggup menahan power dan kecepatan selama itu. “Semua yang kenal saya tahu seperti apa saya berlatih,” tandasnya. (mainsepeda)

        

 UCI Road World Championships 2019 

Hasil Women Elite Road Race

1. Annemiek van Vleuten (Belanda) 4 jam 6 menit 5 detik

2. Anna Van der Breggen (Belanda) + 2 menit 15 detik

3. Amanda Spratt (Australia) + 2:28

4. Chloe Dygert Owen (Amerika Serikat) + 3:24

5. Elisa Longo Borghini (Italia) + 4:45

6. Marianne Vos (Belanda) + 5:20

7. Marta Bastianelli (Italia)

8. Ashleigh Moolman-Pasio (Afrika Selatan)

9. Lisa Brennauer (Jerman)

10.Coryn Rivera (Amerika Serikat)

Foto-foto: Cor Vos dan BSR Agency

Populer

Giro d'Italia 2024, Etape 12: Breakaway 126 Km, Alaphilippe Finis Solo
Kolom Sehat: X , Sepuluh
Cyclist Asal Kalimantan Ramai-Ramai Ambil Race Pack Antangin Bromo KOM X di Hari Pertama
SRAM Red AXS 2024: Rem Game Changer, Dapat Bike Computer, Tak Perlu Upgrade Pulley
TC di Sidoarjo Dua Bulan, Tiga Pembalap Muda Manado Siap Bersaing di Antangin Bromo KOM X
Maribeth Ikut Antangin Bromo KOM X karena Ada Kelas Women Under 29, Narendra Surprise Race Pack
Kalender Event Mainsepeda 2024: East Java Journey Pertama, Bromo KOM X 18 Mei
Datang Sebelum Race Pack Collection Dibuka, Alumni EJJ 2024 Bersyukur Start Bromo KOM X Lebih Awal
Giro d'Italia 2024, Etape 8: Tersisa Dua Pekan Lomba, Pogi Sudah "Match Point"?
Dua Opsi Recovery Antangin Bromo KOM X: Datar atau Easy Climb