Salah satu pameran sepeda paling populer di dunia, North American Handmade Bicycle Show (NAHBS) 2019, berlangsung di Sacramento, California, 15-17 Maret ini. Seperti biasa, ajang ini menampilkan karya-karya “seniman sepeda” yang paling spektakuler.

Salah satu sepeda yang paling disoroti tahun ini? Weiss Super Magnesium Hammer track bike. Ya, inilah sepeda super magnesium pertama di dunia. Menggunakan bahan “ajaib” baru yang diklaim lebih kuat dari steel, lebih ringan dari titanium, lebih ramah lingkungan dari aluminium, dan lebih murah dari karbon!

Super Magnesium memang lumayan diperbincangkan dalam setahun terakhir. Allite, produsen material ini, terus mengkampanyekan penggunaannya di industri sepeda. Sebelumnya, bahan ini sudah dipakai di berbagai industri lain, termasuk otomotif dan program luar angkasa.

Pada akhirnya, sepeda pertamanya pun “lahir.” Dibuat oleh Weiss, sebuah produsen custom asal Brooklyn, New York. Sepeda tipe Hammer adalah sebuah sepeda track. Sebelumnya, sudah ada tipe serupa dari bahan lain.

“Begitu tim kami di Weiss mendengar tentang Allite Super Magnesium, kami menjadi tertantang untuk menciptakan frame unik menggunakan material baru ini. Kami selalu berusaha untuk berinovasi dan mencari cara untuk mengoptimalkan performa bersepeda. Bekerja menggunakan material premium baru ini adalah bukti nyatanya,” kata Cole Bennett, pemilik Weiss Manufacturing.

Menurut Weiss, frame baru ini sekitar 30 persen lebih ringan dari Hammer dari aluminium. Juga lebih stiff dan kuat, cocok untuk balapan track (velodrome). Harganya memang jadi lebih mahal, tapi menurut Allite bakal lebih murah daripada karbon.

Weiss, lanjut Allite, adalah partner pertama yang ideal.

“Desain Hammer Track, serta tujuannya, cocok sebagai frame eksperimental menggunakan alloy premium kami,” tegas Morten Kristiansen, vice president of products and marketing Allite.

Apabila Weiss Hammer baru ini mendapat respon super di NAHBS 2019, jangan kaget bila para seniman sepeda di sana akan terpikat untuk ikut bereksperimen.

Jangan kaget pula bila material baru ini berlanjut diadopsi oleh produsen-produsen terbesar dunia! (mainsepeda)

 

 

Populer

Sekalian Staycation, Deretan Hotel Ini Bisa Jadi Rekomendasi Peserta Malang Century Journey 2025
UCI World Championships 2025: Evenepoel Ukir Sejarah, Tiga Kali Beruntun Juara Dunia ITT
UCI World Championship 2025: Pogacar Back to Back Juara Dunia Road Race
Malang Century Journey 2025 - Bukan 100 Kilometer!
Malang Century Journey 2025: Bocoran Rute dan Rekomendasi Ban
Lelogama KOM 2025: Panasnya Tak Terkira, Pemandangannya Tiada Tara
Juara Bentang Jawa Yusuf Kibar Menimba Ilmu di Dustman 2025
Pembalap JPC Mengejutkan, Memenangi Etape 2 Tour of Zhanghe
Il Lombardia 2025: Pogacar 'Pentakill' dan Lampaui Rekor Legenda Italia
Hadi Tombro Kejar Peluang Turun di Kejuaraan Dunia Gravel UCI Lewat Dustman 2025