Sagan Tertarik Tampil di Kejuaraan Dunia Gravel

| Penulis : 


Peter Sagan tampaknya ketagihan dengan balapan gravel. Setelah ambil bagian di Unbound Gravel pada Juni lalu, Sagan berencana turun di Kejuaraan Dunia Gravel 2022. Balapan ini akan dilangsungkan di lintasan gravel putih di wilayah Veneto, Italia pada 8-9 Oktober mendatang.

Sagan mulai kehilangan power di arena road race. Berulang kali terjangkit Covid-19 membuat performa pembalap asal Slovakia ini merosot. Hingga penghujung 2022, Sagan baru mengantongi dua kemenangan sepanjang musim ini. Saat ini, pembalap tim TotalEnergies tersebut bersiap tampil di UCI Road World Championships 2022.

Ajang ini berlangsung di Wollongong, Australia. Juara dunia tiga kali itu tampil dengan bendera Slovakia. Ia akan berkolaborasi dengan kakaknya, Juraj Sagan dan Matus Stocek. Selain kejuaraan dunia road, Sagan juga tertarik untuk tampil dalam edisi perdana UCI Gravel World Championships 2022 di Italia.

"Untuk saat ini saya ingin fokus ke Kejuaraan Dunia Road di Italia. Kemudian saya mungkin berpikir untuk tampil di Kejuaraan Dunia Gravel," ungkap Sagan kepada Cyclingnews.

Partisipasi Sagan di Kejuaraan Dunia Gravel tampaknya bukan sekadar wacana. Sebab mantan pembalap Bora-Hansgrohe itu tampak menunjukkan minat serius di ajang ini.

"Ini adalah acara yang keren. Apalagi digelar di Italia di mana saya memulai karier profesional. Tetapi ada banyak hal yang harus dilakukan bersama. Termasuk kewajiban saya yang lain. Saya akan mengambilnya satu per satu Kejuaraan Dunia," jelas Sagan.

BACA JUGA: Rute Kejuaraan Dunia Gravel 2022 Akhirnya Dirilis

Sementara itu, rute UCI Gravel World Championships 2022 telah dirilis sepekan lalu. Rute ini dirancang oleh Angelo Furlan dan Marco Menin. Mereka adalah mantan pembalap profesional dari Italia. Furlan dan Menin mendapat tugas dari panitia pelaksana Kejuaraan Dunia Gravel, PP Sport Events.

Sekitar 75 persen rute UCI Gravel World Championships 2022 nanti akan melewati gravel putih khas Italia. Mirip dengan yang ditemui di bagian berbatu Strade Bianche. Sementara seperempat rute sisanya melalui jalanan beraspal. (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 109

Foto: EFE

Populer

Lelogama KOM 2025: Panasnya Tak Terkira, Pemandangannya Tiada Tara
Fian Tiga Besar di Gravelista 2025, Hadi Tombro Kurang Beruntung
UCI World Championship 2025: Pogacar Back to Back Juara Dunia Road Race
Ini Dia Hasil Resmi Bentang Jawa 2025
Bentang Jawa 2025: Miswanto-Yusuf Kibar Rajai Kategori Pair, Citra Juara Women!
Vuelta a Espana 2025, Etape 3: Jegal Pedersen-Vingegaard, Gaudu Mengejutkan
Bentang Jawa Lunas
Tour of Guangxi 2025, Etape 6: Paul Double Juara Umum, Magnier Sapu Bersih Etape Sprint
Kolom Sehat: Saya Harus Menghadap Guru BP
Drama Setengah Ban, Raihan Juara Banyuwangi Bluefire Ijen KOM 2025