Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari mempromosikan Jakarta International Velodrome kepada UCI (Union Cycliste Internationale). Ia berharap venue ini menjadi bagian dari UCI World Cycling Satellite Center kawasan Asia Tenggara.

Hal itu disampaikan ketika Okto berjumpa dengan Presiden UCI David Lappartient di Swiss beberapa waktu lalu. "Ini akan kami follow-up. Kabar ini adalah bentuk apresiasi tinggi dari UCI," ucap eks Ketua PB ISSI itu dalam keterangan resminya.

Jakarta International Velodrome merupakan venue balap sepeda track yang digunakan untuk Asian Games 2018 lalu. Selama ini, tempat tersebut dipakai oleh tim nasional balap sepeda Indonesia. Selebihnya, venue ini jarang dipakai untuk event.

Melalui pertemuannya dengan UCI, serta usulan agar Indonesia menjadi UCI World Cycling Satellite Center kawasan Asia Tenggara, venue ini diharapkan dapat dimanfaatkan. Terlebih, menurut Okto, UCI juga berencana membuat pelatihan commissaire balap sepeda di Indonesia.

"Sungguh luar biasa mendengar bahwa balap sepeda menjadi olahraga yang sangat diminati dan populer di Indonesia. Khususnya bagaimana balap sepeda dapat disukai di kalangan komunitas," kata Lappartient.

Selama di Swiss, Okto juga bertemu dengan Direktur Hubungan Internasional UCI dan Direktur Pusat Pelatihan Balap Sepeda Dunia (WCC) Vincent Jacquet dan pelatih WCC Jean Jacques Henry.

Okto juga berjumpa dua pembalap Indonesia yang sedang berlatih di Swiss, Dewika Mulya Sova dan Liontin Evangelina Setiawan. Mereka mendapat undangan dari UCI untuk menjalani program pelatihan WCC Endurance and Road Athlete Training Programme 2022.  

Sekjen PB ISSI Pramana Nugroho mengapresiasi langkah Okto. Menurutnya, sebagai mantan Ketua Umum PB ISSI, Okto tetap peduli dengan olahraga balap sepeda. Menurutnya, akan sangat bagus jika Indonesia berhasil terpilih menjadi UCI World Cycling Satellite Center kawasan Asia Tenggara.

"Kepercayaan itu tentu dapat menunjukkan positioning balap sepeda Indonesia. Kami tertantang untuk semakin menghasilkan sesuatu yang positif," katanya. (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 69

Foto: NOC Indonesia

Populer

Kolom Sehat: X , Sepuluh
SRAM Red AXS 2024: Rem Game Changer, Dapat Bike Computer, Tak Perlu Upgrade Pulley
Giro d'Italia 2024, Etape 12: Breakaway 126 Km, Alaphilippe Finis Solo
Cyclist Asal Kalimantan Ramai-Ramai Ambil Race Pack Antangin Bromo KOM X di Hari Pertama
Kalender Event Mainsepeda 2024: East Java Journey Pertama, Bromo KOM X 18 Mei
Maribeth Ikut Antangin Bromo KOM X karena Ada Kelas Women Under 29, Narendra Surprise Race Pack
TC di Sidoarjo Dua Bulan, Tiga Pembalap Muda Manado Siap Bersaing di Antangin Bromo KOM X
Datang Sebelum Race Pack Collection Dibuka, Alumni EJJ 2024 Bersyukur Start Bromo KOM X Lebih Awal
Dua Opsi Recovery Antangin Bromo KOM X: Datar atau Easy Climb
Antangin Bromo KOM X: Peserta dari 17 Negara, 31 Provinsi, 428 Komunitas