Kota Surabaya menjadi salah satu daerah yang menyelenggarakan Dafondo Ride. Ini adalah hajat komunitas sepeda lipat Dahon Indonesia (ID Dahon) untuk merayakan hari jadi kesepuluh. Digelar akhir pekan lalu di empat titik: Bandung, Jabodetabek, Jogjakarta, dan Surabaya.

"Kalau diadakan menjadi satu, pasti menimbulkan kerumunan. Makanya kami pecah menjadi empat kota tetapi kegiatannya serentak dengan peserta yang terbatas," ujar Lukman Priyo Sembodo dari ID Dahon Surabaya.

Perayaan hari ulang tahun ID Dahon memang berbeda dengan anniversary pada tahun-tahun sebelumnya. Jika tahun lalu mereka gowes bareng di Semarang dengan peserta mencapai 300-400 orang, kali ini terasa lebih sedikit.

Menurut Lukman, mulanya kegiatan ini dijadwalkan pada 10 Juli lalu. Akan tetapi harus tertunda karena kasus Covid-19 varian delta yang meningkat di Indonesia. Sehingga Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diperketat di sejumlah kota.

Dalam Dafondo Ride itu, peserta hanya dibatasi 50 orang per kota. Ditambah perwakilan dari beberapa komunitas di masing-masing kota yang diundang khusus. Jadi total pesertanya sangat terbatas.

Untuk rute Surabaya sendiri melewati daerah Sidoarjo, Mojokerto, dan Gresik. Lalu kembali lagi ke Surabaya. Karena tidak ingin ada kerumunan, penyelenggara membuat sistem dengan peleton berisi 10-12 orang. Dimulai pukul 05.30, kemudian finis maksimal pukul 14.00.

"Dari rute itu ada dua checkpoint dan dua water station. Saat finis pun, sudah diatur flow-nya untuk penukaran voucher makanan, medali, dan doorprize. Jadi, tetap menjaga prokes dan peserta langsung pulang," ujar pria asal Pemalang itu.

Kemudian pengundian hadiah utama dilakukan melalui live streaming di Instagram. Lukman bersyukur Dafondo Ride di Surabaya ini zero accident. Sebab setiap peserta diwajibkan vaksin dan mengikuti swab antigen sebelum acara.

Lukman menambahkan, sebenarnya mereka masih ingin melakukan satu kegiatan lagi, yaitu jambore dengan para anggota. Namun, rencana ini masih terkendala dengan situasi pandemi. "Tapi tahun ini kami komitmen tetap adakan event meski dalam keadaan yang terbatas," ungkapnya. (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 65

Foto: Dokumentasi ID Dahon Surabaya

Populer

Kolom Azrul Ananda: Misteri Tanjakan Bromo
Giro d'Italia 2024, Etape 3: Pogi Gagal Breakaway, Tim Merlier Menang Setelah Adu Sprint
Giro d’Italia 2024, Etape 2: Taklukkan Tanjakan Santuario di Oropa, Pogacar Rebut Maglia Rosa
Kolom Sehat: Hari Apes Nggak Ada di Kalender
Tadej Pogacar Melawan Dirinya Sendiri di Giro d'Italia
Menyala Abangku! Jadi Inspirasi Jersey Baru Strattos CC
Kolom Sehat: Tales of Unfortunate Events
Jhonatan Narvaez Kuasai Etape Pertama Giro d’Italia
Milan-San Remo 2024: Van der Poel Melawan Kutukan Jersey Pelangi Berusia Empat Dekade 
Jelang Gent-Wevelgem 2024: Perang Saudara di Tim Alpecin-Deceuninck